ROKAN HULU. RIAUMADANI.COM - Komisi III DPRD Rokan Hulu (Rohul), Jumat (8/5/2020)  melakukan Hearing atau lebih dikenal" />
Kamis, 2 Oktober 2025

Breaking News

  • Ledakan Guncang Kilang Pertamina Dumai, Warga Panik   ●   
  • Dua Pelaku Pengoplos Gas LPG Bersubsidi Dibekuk Tim Ditreskrimsus Polda Riau   ●   
  • Dua Warga Desa Teluk Lancar Tewas Disambar Petir Saat Mencari Kepah di Pantai Parit Panjang   ●   
  • Video Viral di Mal Pekanbaru, Dr. Jeri Klarifikasi Ungkap Fakta Pernikahannya dengan Novi   ●   
  • Pemerintah Kabupaten Bengkalis Berikan Layanan Akta Kelahiran Door To Door   ●   
RDP Komisi III
Ketua DPRD Pastikan Dan Croschek Kinerja Dan Anggaran Tim GTPP Covid 19 Rohul
Minggu 10 Mei 2020, 15:57 WIB


ROKAN HULU. RIAUMADANI.COM - Komisi III DPRD Rokan Hulu (Rohul), Jumat (8/5/2020)  melakukan Hearing atau lebih dikenal dengan istilah Rapat Dengar Pendapat (RDP)  bersama beberapa Kepala  Organisasi Perangkat Daerah (OPD)  terkait  serta Juru bicara Corona Virus Dease 2019 (Covid 19)  Rohul.

Pantauan awak media, Hearing tersebut, di samping mempertanyakan penggunaan anggaran penanganan  Covid 19 di Rohul, Legislator Rohul juga meminta informsi dan mengkroschek, pelaksanaan dan kinerja dari Tim Gugus Tugas Percepatan Penanganan (GTPP) Covid-19, Kabupaten Rohul, selama penangananya wabah itu berjalan.

Pada kesempatan itu, Ketua DPRD Rohul Novliwanda Ade Putra, ST memimpin RDP, turut di dampingi Wakil Komisi III, Mahmud, mempertanyakan kepada Kepala Dinas Komunikasi dan Informatika (Kadiskominfo) Rohul yang juga sebagai Juru bicara (Jubir) Covid 19  Rohul, Drs  Yusmar Yusuf, MSi.

Para wakil rakyat itu,  menchek dan memastikan realisasi kinerja Tim GTPP Covid-19 Rohul, termasuk pelaksanaan pengawasan Posko Covid 19, baik di perbatasan maupun di Kecamatan dan Desa.

Bahkan dengan teliti, Anggota DPRD Rohul kebanggaan masyarakat tersebut, memastikan metoda menjaring ODP (Orang Dalam Pemantauan) dan PDP (Pasien Dalam Pengawasan) di Kabupaten Rohul.

Menanggapi hal tersebut, Kadiskominfo Rohul  Drs Yusmar Yusuf, MSi, sebagai OPD yang terlibat dalam Tim GTPP Covid-19 Rohul,  menjelaskan, bahwa selama 44 hari (24 Maret-8 Mei 2020), beberapa langkah dan terobosan telah diambil,  baik berdasarkan Surat Keputusan (SK)  Tim Gugus dengan pedoman pertama, Sekretaris Daerah sebagai Ketua Tim Gugus, maupun sekarang berpedoman kepada ketentuan yang ke dua, Bupati sebagai Ketua Tim Gugus Kabupaten.

"Kita telah melaksanakan berbagai langkah dan terobosan, baik himbauan, pembentukan Tim gugus kabupaten sampai ke desa, koordinasi Forkopimda, merangkul pihak swasta sampai kepada pelaksanaan penyediaan anggaran berupa refokusing dan realokasi sesuai ketentuan," kata Yusmar yang juga pernah menjabat Kadisparbud Rohul.

"Kemudian,  hal itu disertai aksi langsung berupa penyemprotan desinfektan, penyediaan cuci tangan di tempat tertentu, pembagian masker, pembentukan posko perbatasan  di tingkat kecamatan dan desa yang disertai dengan pelaksanaan pengawasan di lapangan," lanjut Yusmar yang juga Mantan Kadidukcapil Rohul. (RLS)



Editor : Tid
Kategori : Rohul
Untuk saran dan pemberian informasi kepada katariau.com, silakan kontak ke email: redaksi riaumadain.com
Komentar Anda
Berita Terkait
 
 
Copyrights © 2022 All Rights Reserved by Riaumadani.com
Scroll to top