
Bupati Bengkalis Amril Mukminin, Hadiri Gerakan Bersama Menuju Eliminasi TBC 2030
Kamis 30 Januari 2020, 11:17 WIB

CIMAHI. RIAUMADANI. COM - Bupati Bengkalis Amril Mukminin menghadiri Gerakan Bersama Menuju Eliminasi TBC 2030 di Cimahi Techno Park, Kota Cimahi, Jawa Barat, Rabu (29/1/2020).
Kegiatan tersebut dibuka Presiden Republik Indonesia Joko Widodo yang ditandai dengan penekanan tombol layar LED bersama Menteri Koordinator Pembangunan Manusia dan Budaya Muhadjir Effendy, Menteri Kesehatan dr. Terawan Agus Putranto, Anggota Dewan Pertimbangan Presiden Arifin Panigoro serta Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil.
Presiden Joko Widodo dalam sambutannya mengatakan yang terpenting dalam bidang kesehatan bukan keberhasilan dalam pengobatan, tetapi bagaimana caranya kita bisa berhasil mengatasinya.
"Selain itu, infrastruktur menjadi hal terpenting dalam menjamin kesehatan masyarakat. Baik dari drainase yang bersih, pembangunan yang masuk sinar matahari dan memiliki sirkulasi udara yang baik, pengelolaan sampah dan lain sebagainya," ujar mantan Wali Kota Solo itu.
Kemudian, beliau juga mengingatkan kepada seluruh Gubernur, Bupati dan Walikota yang hadir saat itu untuk memperhatikan kesehatan di Daerahnya.
"Percuma jika Daerah tersebut berkembang dan perekonomiannya baik, bukan itu yang terpenting, yang terpenting itu adalah sumber daya manusia," kata Presiden.
Fokusnya bukan pengobatan, tetapi pencegahan. Pembangunan infrastruktur menjadi sumber pendukung kesehatan, Pengelolaan sampah penyediaan air bersih pembangunan rumah yang sinarnya masuk dan udaranya baik juga penting.
Menjaga kesehatan bukan hanya tugas dokter tapi urusan bersama dan keterkaitan antar perangkat Daerah. Percuma perekonomian dan Daerah berkembang tapi kesehatannya tidak terjaga yang terpenting adalah sumber daya manusia.
Usai menghadiri kegiatan tersebut, Bupati Bengkalis mengemukakan pentingnya pencegahan TBC di Indonesia khususnya di Bengkalis. Pada tahun 2018, Daerah yang berjuluk Negeri Junjungan tersebut memiliki target kesembuhan TBC sebesar 405, dengan capaian pasien yang sembuh 262 pasien. Artinya tingkat kesembuhan pasien penderita TBC di Bengkalis sebesar 64,7 persen.
"Saat ini, Indonesia menempati posisi ketiga terbanyak penderita TBC setelah India dan Tiongkok, untuk itu kita patut mencegah penyakit ini, dengan menerapkan sistem TOSS TBC, (Temukan TBC, obati sampai sembuh)," ujar Amril Mukminin.
Selanjutnya, Kepala Daerah Bengkalis mengajak seluruh masyarakat di Kabupaten Bengkalis untuk terus rutin melakukan pengecekan kesehatan.
"Apalagi TBC ini merupakan penyakit menular, untuk itu pengecekan kesehatan menjadi hal terpenting, apabila dia terdampak TBC bisa segera diatasi dengan cepat," ungkapnya.
Kepala Daerah Bengkalis juga mengatakan, masalah TBC bukan merupakan urusan para dokter dan organisasi di bidang kesehatan saja, tetapi merupakan urusan bersama.
Ikut mendampingi Bupati Bengkalis dalam kegiatan tersebut Kepala Dinas Kesehatan dr. Ersan Saputra, Kepala Badan Perencanaan Pembangunan Daerah Hadi Prasetyo, Direktur Umum RSUD Mandau drg. Sri Sadono Mulyanto, serta Kepala Bagian Umum Sekretariat Daerah Bengkalis Alfakhrurrazy, Kepala Bidang Sosial, Budaya dan Pemerintahan Badan Perencanaan Pembangunan Daerah Kabupaten Bengkalis Juminanin Hartatik, Kepala Bidang Pelayanan RSUD Bengkalis dr. Muhammad Harris dan Kepala Bidang Pelayanan RSUD Mandau Sri Hartini. (tIS/MCR)
Kegiatan tersebut dibuka Presiden Republik Indonesia Joko Widodo yang ditandai dengan penekanan tombol layar LED bersama Menteri Koordinator Pembangunan Manusia dan Budaya Muhadjir Effendy, Menteri Kesehatan dr. Terawan Agus Putranto, Anggota Dewan Pertimbangan Presiden Arifin Panigoro serta Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil.
Presiden Joko Widodo dalam sambutannya mengatakan yang terpenting dalam bidang kesehatan bukan keberhasilan dalam pengobatan, tetapi bagaimana caranya kita bisa berhasil mengatasinya.
"Selain itu, infrastruktur menjadi hal terpenting dalam menjamin kesehatan masyarakat. Baik dari drainase yang bersih, pembangunan yang masuk sinar matahari dan memiliki sirkulasi udara yang baik, pengelolaan sampah dan lain sebagainya," ujar mantan Wali Kota Solo itu.
Kemudian, beliau juga mengingatkan kepada seluruh Gubernur, Bupati dan Walikota yang hadir saat itu untuk memperhatikan kesehatan di Daerahnya.
"Percuma jika Daerah tersebut berkembang dan perekonomiannya baik, bukan itu yang terpenting, yang terpenting itu adalah sumber daya manusia," kata Presiden.
Fokusnya bukan pengobatan, tetapi pencegahan. Pembangunan infrastruktur menjadi sumber pendukung kesehatan, Pengelolaan sampah penyediaan air bersih pembangunan rumah yang sinarnya masuk dan udaranya baik juga penting.
Menjaga kesehatan bukan hanya tugas dokter tapi urusan bersama dan keterkaitan antar perangkat Daerah. Percuma perekonomian dan Daerah berkembang tapi kesehatannya tidak terjaga yang terpenting adalah sumber daya manusia.
Usai menghadiri kegiatan tersebut, Bupati Bengkalis mengemukakan pentingnya pencegahan TBC di Indonesia khususnya di Bengkalis. Pada tahun 2018, Daerah yang berjuluk Negeri Junjungan tersebut memiliki target kesembuhan TBC sebesar 405, dengan capaian pasien yang sembuh 262 pasien. Artinya tingkat kesembuhan pasien penderita TBC di Bengkalis sebesar 64,7 persen.
"Saat ini, Indonesia menempati posisi ketiga terbanyak penderita TBC setelah India dan Tiongkok, untuk itu kita patut mencegah penyakit ini, dengan menerapkan sistem TOSS TBC, (Temukan TBC, obati sampai sembuh)," ujar Amril Mukminin.
Selanjutnya, Kepala Daerah Bengkalis mengajak seluruh masyarakat di Kabupaten Bengkalis untuk terus rutin melakukan pengecekan kesehatan.
"Apalagi TBC ini merupakan penyakit menular, untuk itu pengecekan kesehatan menjadi hal terpenting, apabila dia terdampak TBC bisa segera diatasi dengan cepat," ungkapnya.
Kepala Daerah Bengkalis juga mengatakan, masalah TBC bukan merupakan urusan para dokter dan organisasi di bidang kesehatan saja, tetapi merupakan urusan bersama.
Ikut mendampingi Bupati Bengkalis dalam kegiatan tersebut Kepala Dinas Kesehatan dr. Ersan Saputra, Kepala Badan Perencanaan Pembangunan Daerah Hadi Prasetyo, Direktur Umum RSUD Mandau drg. Sri Sadono Mulyanto, serta Kepala Bagian Umum Sekretariat Daerah Bengkalis Alfakhrurrazy, Kepala Bidang Sosial, Budaya dan Pemerintahan Badan Perencanaan Pembangunan Daerah Kabupaten Bengkalis Juminanin Hartatik, Kepala Bidang Pelayanan RSUD Bengkalis dr. Muhammad Harris dan Kepala Bidang Pelayanan RSUD Mandau Sri Hartini. (tIS/MCR)
Editor | : | Tis |
Kategori | : | Bengkalis |
Untuk saran dan pemberian informasi kepada katariau.com, silakan kontak ke email: redaksi riaumadain.com
Komentar Anda
Berita Terkait
Berita Pilihan
Internasional

Minggu 07 September 2025, 20:18 WIB
Timnas Indonesia U-23 Wajib Kalahkan Korea Selatan Untuk lolos ke Putaran Final Piala Asia U-23 2025
Rabu 09 Juli 2025
PKB Gelar Puncak Harlah 23 Juli, Undang Prabowo hingga Ketum Partai
Rabu 11 Juni 2025
Arab Saudi Tegur Indonesia soal Data Kesehatan Jemaah, Kuota Haji 2026 Terancam Dipotong
Kamis 08 Mei 2025
"Jelang Kedatangan Jemaah, Petugas Siapkan Layanan di Makkah"
Politik

Rabu 27 Agustus 2025, 22:19 WIB
Kejari Rohul Tahan LA Kepsek dan R Bendahara SMAN 1 Ujung Batu
Senin 25 Agustus 2025
Silaturahmi Akbar jamaah haji Rokan Hulu tahun 2025, Bupati Anton : jadikan sebagai wadah mempererat ukhuwah islamiah
Minggu 24 Agustus 2025
Bupati Bengkalis Resmikan Gedung Futsal dan Turnamen Kenji Cup I 2025.
Sabtu 16 Agustus 2025
Camat Sungai Apit Lepaskan 32 Regu Peserta Lomba Gerak Jalan, Dalam Rangka HUT RI yang Ke-80 Tahun 2025
Nasional

Rabu 24 September 2025, 18:46 WIB
Lintas Tengah Rusak, Elemen Masyarakat Sepakat, Truck Angkutan Batu Bara Bangun Jalan Alternatif
Rabu 24 September 2025
Lintas Tengah Rusak, Elemen Masyarakat Sepakat, Truck Angkutan Batu Bara Bangun Jalan Alternatif
Rabu 24 September 2025
Siti Aisyah Anggota MPR RI Fraksi PDI-P A-164 Sosialisasi 4 Pilar di Kampung Seberang, Rengat, Inhu, Riau
Selasa 23 September 2025
Abdul Azis & Wandri Sahputra Simbolon Protes Relokasi Serta Ketidakjelasan Status Lahan
Terpopuler
01
Minggu 07 Agustus 2016, 07:47 WIB
Ribuan Personel Keamanan Diterjunkan Kawal Kirab Api PON 2016 Selama 11 Har 02
Rabu 17 September 2014, 02:20 WIB
Pemkab Pelalawan Kembangkan Pembibitan Ikan Secara Modern 03
Sabtu 25 April 2015, 04:51 WIB
10 Pejabat Kedubes Asing Dipanggil ke Nusakambangan 04
Selasa 09 Februari 2016, 01:21 WIB
LSM Laporkan Satker SNVT.Dedi dan PPK, Rukun dan Irzami Ke KPK 05
Rabu 25 Juni 2014, 05:20 WIB
Capres-Cawapres Prabowo-Hatta Klarifikasi Harta ke KPK 


Pekanbaru

Rabu 01 Oktober 2025, 23:02 WIB
Dua Pelaku Pengoplos Gas LPG Bersubsidi Dibekuk Tim Ditreskrimsus Polda Riau
Rabu 01 Oktober 2025
Dua Pelaku Pengoplos Gas LPG Bersubsidi Dibekuk Tim Ditreskrimsus Polda Riau
Rabu 01 Oktober 2025
Video Viral di Mal Pekanbaru, Dr. Jeri Klarifikasi Ungkap Fakta Pernikahannya dengan Novi
Senin 11 Agustus 2025
Peringati HUT ke-13 IWO, Muridi Susandi: Jurnalisme Bukan Hanya Tentang Berita, Tapi Senjata Perubahan