
Produk UMKM dan Ekonomi Kreatif di Riau Harus Bisa Tembus Internasional
Gubri Drs. H. Syamsuar. MSi, kebangkitan ekonomi di Riau memang harus dimulai dari kebangkitan progam UMKM.
Gubri: Kebangkitan Ekonomi di Riau Harus Dimulai Dari Kebangkitan Progam UMKM.
Sabtu 18 Januari 2020, 23:08 WIB

PEKANBARU. RIAUMADANI. COM - Gubernur Riau Drs. H. Syamsuar M.Si, menghadiri forum diskusi “Kreatifitas Beridentitas” di Gedung Daerah, Pekanbaru, Sabtu (18/1/2020). yang juga dihadiri Staf Khusus Menteri Koperasi UKM, Tubagus Fiki Chikara Satari
H. Syamsuar memaparkan, selain itu Riau juga memiliki potensi lainya yang sangat besar. Pada sektor perkebunan, daerah berjuluk negeri Lancang Kuning itu memiliki lebih dari 500 hektar kebun kelapa dan sektor pariwisata di kawasan pulau Rupat utara yang saat ini sedang banyak diminati investor mancanegara.
“Artinya Riau memiliki potensi besar. Ini termasuk juga sektor perikanan dan UMKM. Untuk itu kita harus membuat kebijakan-kebijakan untuk mendorong seluruh sektor ini agar bisa mengangkat kesejahteraan masyarakat dan pertumbuhan ekonomi sekaligus menekan inflasi di Riau,” jelas Gubernur Riau
“Mungkin selama ini para pelaku UMKM dan ekonomi kreatif di Riau kurang mendapatkan ruang untuk meningkatkan produk ekonominya, mendapatkan permodalan, juga bagaimana caranya meningkatkan ilmu pengetahuan serta meningkatkan pemasaran sehingga produknya bisa dipasarkan ke dunia internasional. Untuk itu ke depanya pemerintah bersama unsur masyarakat akan berupaya untuk mendorong agar lebih maksimal,” ucapnya.
Menurutnya, kebangkitan ekonomi di Riau memang harus dimulai dari kebangkitan progam UMKM. Hal ini sejalan dengan program prioritas Presiden Republik Indonesia, Joko Widodo yang saat ini sedang melaksanakan pembangunan pada sektor UMKM melalui Kementerian Koperasi UKM.
Pada kesempatan itu, Gubernur Riau juga berharap kepada Badan Riau Creative Network (BRCN) para Akademisi, pelaku usaha agar bisa bersinerigi saling menyatukan pemikiran. Selain itu Kepada pihak Bank Riau Kepri (BRK) Syamsuar telah menekankan agar memberikan kemudahan untuk membantu permodalan UMKM yang ada di Riau.
“Saya sudah mengajak pihak Bank Riau Kepri untuk memberikan kemudahan permodalan untuk mendukung UMKM dan pelaku ekonomi kreatif. Pada tahun sebelumya 25 juta rupiah tanpa angunan, saat ini 50 juta rupiah tanpa agunan,” Syamsuar menegaskan.
“Selain itu pemprov Riau bersama pihak Bank Indonesia (BI) dan Otoritas Jasa Keuangan (OJK) saat ini sedang mencari format-format yang lebih jitu bagaimana caranya untuk meningkatkan ekonomi di provinsi Riau. Kita harus maju untuk Riau yang lebih baik,” ucapnya.
Turut hadir pada acara forum diskusi Kreatifitas Beridentitas, Staf Khusus Menteri Koperasi UKM, Tubagus Fiki Chikara Satari. Ia mengatakan, apa yang disampaikan Gubernur Riau, Syamsuar adalah hal yang sangat menarik.
“Bahwa semangat konsolidasi para pelaku ekonomi kreatif yang sebetulnya 99 persenya adalah para pelaku usaha kecil di level menengah. Apa yang dikatakan Gubernur Riau pada forum diskusi ini merupakan bentuk komitmen kepala daerah untuk mendorong sektor ekonomi kreatif,” tutur Fiki Satari.
Pada kesempatan itu Staf Khusus Menteri Koperasi UKM juga mengucapkan selamat atas terpilihnya Riau sebagai tuan rumah Creative City Festival pada tahun 2021. Menurut Fiki ditunjuknya Riau sebagai tuan rumah hasil dari keputusan konfrensi Creative City Network (ICCN) di Ternate bulan Oktober 2019 lalu. (*Red)
Pada kesempatan tersebut gubri mengatakan, sektor UMKM dan Ekonomi Kreatif di Riau memiliki potensi yang sangat besar untuk meningkatkan kesejahteraan ekonomi masyarakat. Saat ini pihaknya terus berupaya membuat kebijakan-kebijakan yang bisa mendorong potensi tersebut.
H. Syamsuar memaparkan, selain itu Riau juga memiliki potensi lainya yang sangat besar. Pada sektor perkebunan, daerah berjuluk negeri Lancang Kuning itu memiliki lebih dari 500 hektar kebun kelapa dan sektor pariwisata di kawasan pulau Rupat utara yang saat ini sedang banyak diminati investor mancanegara.
“Artinya Riau memiliki potensi besar. Ini termasuk juga sektor perikanan dan UMKM. Untuk itu kita harus membuat kebijakan-kebijakan untuk mendorong seluruh sektor ini agar bisa mengangkat kesejahteraan masyarakat dan pertumbuhan ekonomi sekaligus menekan inflasi di Riau,” jelas Gubernur Riau
“Mungkin selama ini para pelaku UMKM dan ekonomi kreatif di Riau kurang mendapatkan ruang untuk meningkatkan produk ekonominya, mendapatkan permodalan, juga bagaimana caranya meningkatkan ilmu pengetahuan serta meningkatkan pemasaran sehingga produknya bisa dipasarkan ke dunia internasional. Untuk itu ke depanya pemerintah bersama unsur masyarakat akan berupaya untuk mendorong agar lebih maksimal,” ucapnya.
Menurutnya, kebangkitan ekonomi di Riau memang harus dimulai dari kebangkitan progam UMKM. Hal ini sejalan dengan program prioritas Presiden Republik Indonesia, Joko Widodo yang saat ini sedang melaksanakan pembangunan pada sektor UMKM melalui Kementerian Koperasi UKM.
Pada kesempatan itu, Gubernur Riau juga berharap kepada Badan Riau Creative Network (BRCN) para Akademisi, pelaku usaha agar bisa bersinerigi saling menyatukan pemikiran. Selain itu Kepada pihak Bank Riau Kepri (BRK) Syamsuar telah menekankan agar memberikan kemudahan untuk membantu permodalan UMKM yang ada di Riau.
“Saya sudah mengajak pihak Bank Riau Kepri untuk memberikan kemudahan permodalan untuk mendukung UMKM dan pelaku ekonomi kreatif. Pada tahun sebelumya 25 juta rupiah tanpa angunan, saat ini 50 juta rupiah tanpa agunan,” Syamsuar menegaskan.
“Selain itu pemprov Riau bersama pihak Bank Indonesia (BI) dan Otoritas Jasa Keuangan (OJK) saat ini sedang mencari format-format yang lebih jitu bagaimana caranya untuk meningkatkan ekonomi di provinsi Riau. Kita harus maju untuk Riau yang lebih baik,” ucapnya.
Turut hadir pada acara forum diskusi Kreatifitas Beridentitas, Staf Khusus Menteri Koperasi UKM, Tubagus Fiki Chikara Satari. Ia mengatakan, apa yang disampaikan Gubernur Riau, Syamsuar adalah hal yang sangat menarik.
“Bahwa semangat konsolidasi para pelaku ekonomi kreatif yang sebetulnya 99 persenya adalah para pelaku usaha kecil di level menengah. Apa yang dikatakan Gubernur Riau pada forum diskusi ini merupakan bentuk komitmen kepala daerah untuk mendorong sektor ekonomi kreatif,” tutur Fiki Satari.
Pada kesempatan itu Staf Khusus Menteri Koperasi UKM juga mengucapkan selamat atas terpilihnya Riau sebagai tuan rumah Creative City Festival pada tahun 2021. Menurut Fiki ditunjuknya Riau sebagai tuan rumah hasil dari keputusan konfrensi Creative City Network (ICCN) di Ternate bulan Oktober 2019 lalu. (*Red)
Editor | : | Tis |
Kategori | : | Pekanbaru |
Untuk saran dan pemberian informasi kepada katariau.com, silakan kontak ke email: redaksi riaumadain.com
Komentar Anda
Berita Terkait
Berita Pilihan
Internasional

Minggu 07 September 2025, 20:18 WIB
Timnas Indonesia U-23 Wajib Kalahkan Korea Selatan Untuk lolos ke Putaran Final Piala Asia U-23 2025
Rabu 09 Juli 2025
PKB Gelar Puncak Harlah 23 Juli, Undang Prabowo hingga Ketum Partai
Rabu 11 Juni 2025
Arab Saudi Tegur Indonesia soal Data Kesehatan Jemaah, Kuota Haji 2026 Terancam Dipotong
Kamis 08 Mei 2025
"Jelang Kedatangan Jemaah, Petugas Siapkan Layanan di Makkah"
Politik

Rabu 27 Agustus 2025, 22:19 WIB
Kejari Rohul Tahan LA Kepsek dan R Bendahara SMAN 1 Ujung Batu
Senin 25 Agustus 2025
Silaturahmi Akbar jamaah haji Rokan Hulu tahun 2025, Bupati Anton : jadikan sebagai wadah mempererat ukhuwah islamiah
Minggu 24 Agustus 2025
Bupati Bengkalis Resmikan Gedung Futsal dan Turnamen Kenji Cup I 2025.
Sabtu 16 Agustus 2025
Camat Sungai Apit Lepaskan 32 Regu Peserta Lomba Gerak Jalan, Dalam Rangka HUT RI yang Ke-80 Tahun 2025
Nasional

Rabu 24 September 2025, 18:46 WIB
Lintas Tengah Rusak, Elemen Masyarakat Sepakat, Truck Angkutan Batu Bara Bangun Jalan Alternatif
Rabu 24 September 2025
Lintas Tengah Rusak, Elemen Masyarakat Sepakat, Truck Angkutan Batu Bara Bangun Jalan Alternatif
Rabu 24 September 2025
Siti Aisyah Anggota MPR RI Fraksi PDI-P A-164 Sosialisasi 4 Pilar di Kampung Seberang, Rengat, Inhu, Riau
Selasa 23 September 2025
Abdul Azis & Wandri Sahputra Simbolon Protes Relokasi Serta Ketidakjelasan Status Lahan
Terpopuler
01
Minggu 07 Agustus 2016, 07:47 WIB
Ribuan Personel Keamanan Diterjunkan Kawal Kirab Api PON 2016 Selama 11 Har 02
Rabu 17 September 2014, 02:20 WIB
Pemkab Pelalawan Kembangkan Pembibitan Ikan Secara Modern 03
Sabtu 25 April 2015, 04:51 WIB
10 Pejabat Kedubes Asing Dipanggil ke Nusakambangan 04
Selasa 09 Februari 2016, 01:21 WIB
LSM Laporkan Satker SNVT.Dedi dan PPK, Rukun dan Irzami Ke KPK 05
Rabu 25 Juni 2014, 05:20 WIB
Capres-Cawapres Prabowo-Hatta Klarifikasi Harta ke KPK 


Pekanbaru

Rabu 01 Oktober 2025, 23:02 WIB
Dua Pelaku Pengoplos Gas LPG Bersubsidi Dibekuk Tim Ditreskrimsus Polda Riau
Rabu 01 Oktober 2025
Dua Pelaku Pengoplos Gas LPG Bersubsidi Dibekuk Tim Ditreskrimsus Polda Riau
Rabu 01 Oktober 2025
Video Viral di Mal Pekanbaru, Dr. Jeri Klarifikasi Ungkap Fakta Pernikahannya dengan Novi
Senin 11 Agustus 2025
Peringati HUT ke-13 IWO, Muridi Susandi: Jurnalisme Bukan Hanya Tentang Berita, Tapi Senjata Perubahan