Jumat, 3 Oktober 2025

Breaking News

  • Pembukaan Bulan PRB 2025 di Mojokerto, Bupati Rohul : Bulan PRB Momentum Perkuat Sinergi Mitigasi Bencana   ●   
  • Ini Tanggapan Pemerintah Kabupaten Bengkalis Terkait Pj. Kepala Desa   ●   
  • Ledakan Guncang Kilang Pertamina Dumai, Warga Panik   ●   
  • Dua Pelaku Pengoplos Gas LPG Bersubsidi Dibekuk Tim Ditreskrimsus Polda Riau   ●   
  • Dua Warga Desa Teluk Lancar Tewas Disambar Petir Saat Mencari Kepah di Pantai Parit Panjang   ●   
HKN ke-55 di Bengkals
Sekdakab H Bustami HY Pimpin Apel Peringatan HKN ke-55 di Bengkalis
Senin 18 November 2019, 05:15 WIB
sempena Hari Kesehatan Nasional tahun 2019 Pemkab Bengkalis  memberikan penghargaan kepada pemenang tenaga kesehatan teladan di pusat kesehatan masyarakat tingkat Kabupaten Bengkalis tahun 2019
BENGKALIS. RIAUMADANI. COM - Sekretaris Daerah Kabupaten Bengkalis H Bustami HY pimpin apel Hari Kesehatan Nasional (HKN) ke-55 tahun 2019 yang mengangkat tema "Generasi Sehat Indonesia Unggul", Senin (18/11/2019), di lapangan Kantor Bupati Bengkalis, dengan pelaksana apel Dinas Kesehatan Kabupaten Bengkalis

Dalam sambutan Menteri Kesehatan Republik Indonesia Trawan Agus Putranto yang dibacakan Sekda H Bustami HY mengatakan saat ini masalah kesehatan menjadi fokus utama pembangunan daerah, meskipun berbagai keberhasilan pembangunan kesehatan untuk membangun Sumber Daya Manusia (SDM) telah diraih mulai dari adanya peningkatan Indeks Pembangunan Manusia, menurunnya angka kematian ibu dan anak, meningkatnya cakupan imunisasi serta keberhasilan pengendalian penyakit menular.

"Pemerintah sudah responsip dalam memecahkan persoalan kesehatan namun kita masih dihadapkan dengan dua masalah terbesar yaitu Stunting dan Jaminan Kesehatan Nasional (JKN). Selain itu, tingginya harga obat dan alat kesehatan serta rendahnya penggunaan alat kesehatan dalam negeri menjadi fokus perhatian pemerintah untuk dapat segera dicarikan solusinya," kata H Bustami.

Lebih lanjut H Bustami HY memaparkan salah satu solusi dalam menghadapi masalah kesehatan saat ini adalah optimalisasi inovasi layanan kesehatan dibutuhkan untuk mengefesiensikan tindakan-tindakan yang mahal dengan mengoptimalkan inovasi layanan kesehatan dan penyediaan obat dan alat kesehatan produk lokal dalam negeri tanpa mengurangi kualitas dan mutu.

"Harmonisasi berkaitan dengan kepentingan pemangku kebijakan terkait konektivitas antara Kementerian dan lembaga, lintas sektor maupun unit-unit kerja lintas sektor maupun unit-unit kerja lintas program sebagai langkah agar tidak terjadi tumpang tindih sehingga fokus pada pemecahan masalah kesehatan sesuai dengan dedikasi dan profesionalitas kinerja setiap pemangku kepentingan dalam sektor kesehatan baik di tingkat pusat maupun daerah", ungkapnya seraya mengatakan pemerintah saat ini diharapkan untuk konsentrasi serta menitikberatkan pembangunan generasi sehat dan melakukan inovasi untuk percepatan pembangunan kesehatan sesuai aturan yang berlaku guna mewujudkan SDM unggul, Indonesia maju.

Apel juga diikuti seluruh Aparatur Sipil Negara di lingkup Pemerintah Kabupaten Bengkalis.

Setelah pelaksanaan Apel sempena Hari Kesehatan Nasional tahun 2019 dilaksanakan, acara dilanjutkan dengan penetapan pemenang tenaga kesehatan teladan di pusat kesehatan masyarakat tingkat Kabupaten Bengkalis tahun 2019

Sertifikat dan penghargaan tersebut diserahkan langsung oleh Bupati Bengkalis diwakili Sekretaris Daerah Bengkalis H. Bustami HY didampingi Asisten Pemerintahan Sekretariat Daerah Bengkalis Hj. Umi Kalsum, Asisten Perekonomian dan Pembangunan Sekretariat Daerah Bengkalis H. Heri Indra Putra, Asisten Administrasi Umum Setda Bengkalis Tengku Zainuddin serta Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Bengkalis dr. Ersan Saputra.

Adapun nama-nama Tenaga Kesehatan teladan Kabupaten Bengkalis Tahun 2019, dr. Darmalius Saputra yaitu kategori medis tempat tugas UPT Puskesmas Sadar Jaya Kecamatan Siak Kecil yang juga menjadi Tenaga Kesehatan teladan terbaik II Tingkat Provinsi Riau, dr. Tia Manda Sari kategori medis tempat tugas, UPT Puskesmas Pematang Duku Kecamatan Bengkalis, dr. Yuanita Ayu Nugrahahini kategori medis tempat tugas UPT Puskesmas Sebangar Kecamatan Bathin Solapan. Sari Herawati S. Tr, yaitu kategori Bidan tempat tugas UPT Puskesmas Sungai Pakning Kecamatan Bukit Batu. Kanti Waljiati, A.Md, Keb. yaitu kategori Bidan tempat tugas UPT Puskesmas Teluk Lecah Kecamatan Rupat, Yuli Fitria, A. Md. Keb, yaitu kategori Bidan tempat tugas UPT Puskesmas Serai Wangi Kecamatan Talang Muandau, Berliana Fransiska, AMK yaitu kategori Perawat tempat tugas UPT Puskesmas Bengkalis Kecamatan Bengkalis, Ners Jumilah, S. Kep yaitu kategori Perawat tempat tugas UPT Puskesmas Sungai Pakning Kecamatan Bukit Batu. Fitri Yusnani Saragih, S. Kep yaitu kategori Perawat tempat tugas UPT Puskesmas Muara Basung Kecamatan Pinggir. Sandonius Girsang, AMG yaitu kategori Gizi tempat tugas UPT Puskesmas Muara Basung Kecamatan Pinggir.

Penghargaan selanjutnya Bagi pengelola program TBC terbaik tingkat Puskesmas se-Kabupaten Bengkalis:
- Terbaik I : Azimah, AMK dari UPT Puskesmas Duri Kota Kecamatan Mandau.
- Terbaik II : Rini Desmiati, AMK dari UPT Puskesmas Batu Panjang Kecamatan Rupat.
- Terbaik III : Ners. Veldayana Lestari, S. Kep, dari UPT Puskesmas Selat Baru Kecamatan Bantan.

Penghargaan Bagi UPT Puskesmas dengan pelayanan IVA Test terbaik tahun 2019 sebagai terbaik II tingkat provinsi Riau yaitu UPT Puskesmas Sungai Pakning Kecamatan Bukit Batu. Puskesmas dengan Zero DBD selama tiga tahun berturut yaitu UPT Puskesmas Pematang Duku Kecamatan Bengkalis. Penyerahan secara simbolis alat krioterapi kepada UPT Puskesmas Bengkalis Kecamatan Bengkalis. Humas




Editor :
Kategori : Bengkalis
Untuk saran dan pemberian informasi kepada katariau.com, silakan kontak ke email: redaksi riaumadain.com
Komentar Anda
Berita Terkait
 
 
Copyrights © 2022 All Rights Reserved by Riaumadani.com
Scroll to top