
KORBAN BANJIR
KORBAN BANJIR
Kronologis Wanita Muda Terseret Arus Parit Besar, Tangannya Sempat Digenggam Sang Suami
Rabu 19 Juni 2019, 01:17 WIB

Kronologis Wanita Muda Terseret Arus Parit Besar, Tangannya Sempat Digenggam Sang Suami
PEKANBARU. RIAUMADANI. com - Kepala Basarnas Pekanbaru, Amiruddin melalui Kasubsi Ops Jacky, menyampaikan kronologis terkait peristiwa seorang wanita yang terseret arus parit besar dekat Jalan Swadaya, Kelurahan Delima, Pekanbaru, Selasa (17/8/2019) pagi.
Disampaikan Jacky, korban berencana hendak mengantar suaminya bernama Anto ke bandara.
Mereka berboncengan dengan sepeda motor.
Namun saat melintas di Jalan Swadaya kata Jacky, berdasarkan informasi warga, di depan kendaraan mereka ada mobil yang melaju, dan dia terkena cipratan air.
"Jadi kemungkinan korban ini terkejut, akhirnya jatuh ke dalam parit yang airnya juga sedang meluap," paparnya.
Suami korban sempat berupaya menolong dengan memegangi tangan korban.
Dikarenakan arus yang deras, tangan korban pun terlepas dan hilang terbawa arus parit yang meluap lantaran hujan deras semalaman.
Jacky melanjutkan, pihaknya pun kemudian mengerahkan personel untuk melakukan pencarian.
Dengan turut dibantu oleh Polsek Tampan, Damkar Kota Pekanbaru, dan masyarakat setempat.
"Setelah kita lakukan penyisiran, akhirnya sekitar pukul 08.05 WIB, korban berhasil ditemukan sudah dalam kondisi meninggal dunia. Jaraknya sekitar 2 kilometer dari posisi dikabarkan hilang," ucapnya.
Lanjut Jacky, jasad korban selanjutnya dievakuasi ke Puskesmas Delima. Untuk selanjutnya diserahkan kepada pihak keluarga dan dibawa ke kampung halamannya di Rohul.
Adapun Korban diketahui bernama Yeni, umurnya sekitar 25 tahun asal Rohul.
Di Pekanbaru, korban tinggal di daerah Panam.
Informasinya, korban juga baru saja menikah dengan suaminya.
Sejumlah ruas Jalan HR Soebrantas, Kota Pekanbaru terendam banjir, Selasa (18/6/2019).
Kondisi ini menimbulkan kemacetan karena kendaraan harus melintas secara perlahan.
Satu ruas yang cukup parah yakni di jalan depan Family Box Panam.
Kendaraan yang mengarah dari Simpang Tabek Gadang menuju Simpang Pasar Arengka mesti melewati kawasan itu.
Ada di antaranya mogok karena tidak sanggup melintas di genangan banjir.
Baca: Hujan Deras di Pekanbaru, Banjir Kembali Genangi Pemukiman di Purwodadi dan Cipta Karya Ujung
Baca: Kronologis Wanita Terseret Arus Parit Besar di Pekanbaru, Awalnya Korban Kaget Kena Cipratan Air
Saat ini banjir masih menggenang. Padahal banjir sudah menggenangi ruas jalan itu sejak Selasa dinihari.
Sejumlah pengendara ada yang memilih putar balik. Mereka berencana memilih jalur lain.
Ada juga yang meneruskan perjalanan. Sebab sudah terlanjur melintas di jalan tersebut.
"Terpaksa lewat sini juga. Walau banjir sampai jalan," papar satu pengendara yang melintas, Selasa siang. (TP/Rls)
Disampaikan Jacky, korban berencana hendak mengantar suaminya bernama Anto ke bandara.
Mereka berboncengan dengan sepeda motor.
Namun saat melintas di Jalan Swadaya kata Jacky, berdasarkan informasi warga, di depan kendaraan mereka ada mobil yang melaju, dan dia terkena cipratan air.
"Jadi kemungkinan korban ini terkejut, akhirnya jatuh ke dalam parit yang airnya juga sedang meluap," paparnya.
Suami korban sempat berupaya menolong dengan memegangi tangan korban.
Dikarenakan arus yang deras, tangan korban pun terlepas dan hilang terbawa arus parit yang meluap lantaran hujan deras semalaman.
Jacky melanjutkan, pihaknya pun kemudian mengerahkan personel untuk melakukan pencarian.
Dengan turut dibantu oleh Polsek Tampan, Damkar Kota Pekanbaru, dan masyarakat setempat.
"Setelah kita lakukan penyisiran, akhirnya sekitar pukul 08.05 WIB, korban berhasil ditemukan sudah dalam kondisi meninggal dunia. Jaraknya sekitar 2 kilometer dari posisi dikabarkan hilang," ucapnya.
Lanjut Jacky, jasad korban selanjutnya dievakuasi ke Puskesmas Delima. Untuk selanjutnya diserahkan kepada pihak keluarga dan dibawa ke kampung halamannya di Rohul.
Adapun Korban diketahui bernama Yeni, umurnya sekitar 25 tahun asal Rohul.
Di Pekanbaru, korban tinggal di daerah Panam.
Informasinya, korban juga baru saja menikah dengan suaminya.
Sejumlah ruas Jalan HR Soebrantas, Kota Pekanbaru terendam banjir, Selasa (18/6/2019).
Kondisi ini menimbulkan kemacetan karena kendaraan harus melintas secara perlahan.
Satu ruas yang cukup parah yakni di jalan depan Family Box Panam.
Kendaraan yang mengarah dari Simpang Tabek Gadang menuju Simpang Pasar Arengka mesti melewati kawasan itu.
Ada di antaranya mogok karena tidak sanggup melintas di genangan banjir.
Baca: Hujan Deras di Pekanbaru, Banjir Kembali Genangi Pemukiman di Purwodadi dan Cipta Karya Ujung
Baca: Kronologis Wanita Terseret Arus Parit Besar di Pekanbaru, Awalnya Korban Kaget Kena Cipratan Air
Saat ini banjir masih menggenang. Padahal banjir sudah menggenangi ruas jalan itu sejak Selasa dinihari.
Sejumlah pengendara ada yang memilih putar balik. Mereka berencana memilih jalur lain.
Ada juga yang meneruskan perjalanan. Sebab sudah terlanjur melintas di jalan tersebut.
"Terpaksa lewat sini juga. Walau banjir sampai jalan," papar satu pengendara yang melintas, Selasa siang. (TP/Rls)
Editor | : | Tis |
Kategori | : | Pekanbaru |
Untuk saran dan pemberian informasi kepada katariau.com, silakan kontak ke email: redaksi riaumadain.com
Komentar Anda
Berita Terkait
Berita Pilihan
Internasional

Minggu 07 September 2025, 20:18 WIB
Timnas Indonesia U-23 Wajib Kalahkan Korea Selatan Untuk lolos ke Putaran Final Piala Asia U-23 2025
Rabu 09 Juli 2025
PKB Gelar Puncak Harlah 23 Juli, Undang Prabowo hingga Ketum Partai
Rabu 11 Juni 2025
Arab Saudi Tegur Indonesia soal Data Kesehatan Jemaah, Kuota Haji 2026 Terancam Dipotong
Kamis 08 Mei 2025
"Jelang Kedatangan Jemaah, Petugas Siapkan Layanan di Makkah"
Politik

Rabu 27 Agustus 2025, 22:19 WIB
Kejari Rohul Tahan LA Kepsek dan R Bendahara SMAN 1 Ujung Batu
Senin 25 Agustus 2025
Silaturahmi Akbar jamaah haji Rokan Hulu tahun 2025, Bupati Anton : jadikan sebagai wadah mempererat ukhuwah islamiah
Minggu 24 Agustus 2025
Bupati Bengkalis Resmikan Gedung Futsal dan Turnamen Kenji Cup I 2025.
Sabtu 16 Agustus 2025
Camat Sungai Apit Lepaskan 32 Regu Peserta Lomba Gerak Jalan, Dalam Rangka HUT RI yang Ke-80 Tahun 2025
Nasional

Rabu 24 September 2025, 18:46 WIB
Lintas Tengah Rusak, Elemen Masyarakat Sepakat, Truck Angkutan Batu Bara Bangun Jalan Alternatif
Rabu 24 September 2025
Lintas Tengah Rusak, Elemen Masyarakat Sepakat, Truck Angkutan Batu Bara Bangun Jalan Alternatif
Rabu 24 September 2025
Siti Aisyah Anggota MPR RI Fraksi PDI-P A-164 Sosialisasi 4 Pilar di Kampung Seberang, Rengat, Inhu, Riau
Selasa 23 September 2025
Abdul Azis & Wandri Sahputra Simbolon Protes Relokasi Serta Ketidakjelasan Status Lahan
Terpopuler
01
Minggu 07 Agustus 2016, 07:47 WIB
Ribuan Personel Keamanan Diterjunkan Kawal Kirab Api PON 2016 Selama 11 Har 02
Rabu 17 September 2014, 02:20 WIB
Pemkab Pelalawan Kembangkan Pembibitan Ikan Secara Modern 03
Sabtu 25 April 2015, 04:51 WIB
10 Pejabat Kedubes Asing Dipanggil ke Nusakambangan 04
Selasa 09 Februari 2016, 01:21 WIB
LSM Laporkan Satker SNVT.Dedi dan PPK, Rukun dan Irzami Ke KPK 05
Rabu 25 Juni 2014, 05:20 WIB
Capres-Cawapres Prabowo-Hatta Klarifikasi Harta ke KPK 


Pekanbaru

Rabu 01 Oktober 2025, 23:02 WIB
Dua Pelaku Pengoplos Gas LPG Bersubsidi Dibekuk Tim Ditreskrimsus Polda Riau
Rabu 01 Oktober 2025
Dua Pelaku Pengoplos Gas LPG Bersubsidi Dibekuk Tim Ditreskrimsus Polda Riau
Rabu 01 Oktober 2025
Video Viral di Mal Pekanbaru, Dr. Jeri Klarifikasi Ungkap Fakta Pernikahannya dengan Novi
Senin 11 Agustus 2025
Peringati HUT ke-13 IWO, Muridi Susandi: Jurnalisme Bukan Hanya Tentang Berita, Tapi Senjata Perubahan