Mendagri Tjahjo Kumolo Irup HUT Damkar ke-100 di Pekanbaru

HUT Damkar ke 100

Kamis 07 Maret 2019, 00:18 WIB

Menteri Dalam Negeri (Mendagri) Tjahjo Kumolo bertindak sebagai Irup pada Peringatan Hari Ulang Tahun (HUT) ke-100 Damkartingkat Nasional di Stadion Kaharudin Nasution Pekanbaru, Riau, Rabu (6/3/2019).

PEKANBARU. RIAUMADANI. com - Menteri Dalam Negeri (Mendagri) Tjahjo Kumolo bertindak sebagai Irup pada Peringatan Hari Ulang Tahun (HUT) ke-100 Damkar, ke-69 Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP), dan ke-57 Satuan Perlindungan Masyarakat (Satlinmas) tingkat Nasional di Stadion Kaharudin Nasution Pekanbaru, Riau, Rabu (6/3/2019).

Dalam amanatnya Mendagri mengatakan,"Kelembagaan pemadam kebakaran (damkar) harus berdiri sendiri sebagai sebuah dinas. Tugas dan tanggung jawab damkar dalam melayani dan melindungi masyarakat, hanya akan maksimal bila dilaksanakan oleh sebuah dinas yang mandiri di daerah.

Penyelenggaraan sub urusan kebakaran di daerah berpedoman pada Standar Pelayanan Minimal (SPM). Dalam SPM, layanan diberikan kepada setiap orang warga negara.

Menjadi salah satu indikator kinerja pemerintahan daerah. Capaian SPM pemadam kebakaran menjadi salah satu acuan penilaian kinerja kepala daerah yang disampaikan kepada pemerintah pusat dalam Laporan Penyelenggaraan Pemerintah Daerah (LPPD).

Penilaian kinerja terbaik dalam LPPD melalui proses perbandingan antar pemerintah daerah. “Dalam hal ini, saya ingin menekankan perlunya membentuk dinas pemadam kebakaran yang mandiri dan tidak bergabung dengan perangkat daerah lainnya,” kata Tjahjo.

Melalui itu, menurut Tjahjo, pemadam kebakaran setara dengan penyelenggara urusan wajib yang berkaitan dengan pelayanan dasar lainnya. Damkar juga dapat maksimal dalam memberikan perlindungan dan melayani seluruh masyarakat.

“Pada kesempatan yang baik ini, saya instruksikan kepada seluruh kepala daerah dan para pemangku kepentingan yang terkait untuk melakukan penguatan penyelenggaraan pemadam kebakaran dan penyelenggaraan ketenteraman ketertiban umum daerah,” ujar Tjahjo.

Tjahjo mengungkap empat langkah untuk mewujudkan hal tersebut. Pertama, melakukan penguatan kapasitas kelembagaan penyelenggara sub urusan kebakaran dan penyelenggara sub urusan ketenteraman dan ketertiban umum.

Pembentukan dinas Damkar yang mandiri dan tidak bergabung dengan perangkat daerah lainnya, serta penguatan Satpol PP, dan Satlinmas menjadi sebuah keniscayaan. Pembentukan sebagai dinas yang mandiri berpedoman pada hasil pemetaan urusan.

Hal ini sebagaimana ditetapkan dalam Peraturan Mendagri (Permendagri) Nomor 94/2016. Kedua, melakukan penguatan kapasitas sumber daya aparatur. Secara kuantitas terpenuhi kebutuhan jumlah aparatur. Secara kualitas terjamin kompetensi aparatur melalui berbagai pendidikan dan pelatihan.

Termasuk di dalamnya jenjang karier dan kesejahteraan aparatur. Ketiga, melakukan penguatan kapasitas sarana prasarana penunjang dalam pelaksanaan tugas fungsi. Dalam hal ini terutama sarana prasarana untuk proteksi aparatur dan penyelamatan masyarakat.

Ket Foto : Walikota Pekanbaru DR. H. Firdaus. MT menerima penghargaan dari Menteri Dalam Negeri (Mendagri) Tjahjo Kumolo,

Keempat, alokasi anggaran yang memadai bagi pencapaian target SPM dengan memedomani Permendagri yang berkaitan dengan penyusunan Rencana Kerja Pembangunan Daerah (RKPD) Anggaran Pendapatan Belanja Daerah (APBD).

Menteri Dalam Negeri (Mendagri) Tjahjo Kumolo Juga minta Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP), Pemadam Kebakaran (Damkar) dan Perlindungan Masyarakat (Linmas) turut mensukseskan Pemilihan Presiden (Pilpres) dan Pemilihan Legislatif (Pileg) pada 17 April mendatang.

Ketiga satuan ini diminta dapat bersinergi dengan pihak kepolisian sebagai leading sektor pelayanan dan keamanan bersama TNI.

"Damkar, Satpol PP, dan Linmas harus meningkatkan pelayanan kepada masyarakat. Untuk Pemilu mereka harus melekat membantu pelayanan dan pengamanan membantu pihak kepolisian dan TNI," kata Mendagri, usai menghadiri acara HUT, Damkar, Satpol PP dan Linmas di Kaharuddin Nasution Rumbai, Pekanbaru, Rabu (6/3/19).

Meski bukan tugas pokok, persoalan pelayanan dalam mensukseskan Pemilu tetap menjadi tanggung jawab ketiga satuan Satpol PP, Damkar dan Linmas. Sesuai dengan tugas dan peran masing-masing.

Diharapkan, dengan sinergitas antara ketiga satuan bersama kepolisian dan TNI tersebut dapat memaksimalkan rasa aman dan nyaman kepada masyarakat dari seluruh lapisan.

Menutup sambutannya, Tjahjo mengucapkan selamat HUT kepada Damkar, Satpol PP, dan Satlinmas. “Terus tingkatkan kapasitas aparatur dan kelembagaan guna mewujudkan perlindungan masyarakat dalam mencapai tujuan pembangunan negara ini,” pungkas Tjahjo.

Peringatan HUT Damkar ke-100, Satpol PP ke-69 dan Satlinmas ke-57 tingkat nasional tahun 2019 di Stadion Kaharudin Nasution Rumbai, Rabu (6/3/2019) pagi disemarakkan dengan berbagai atraksi salah satunya atraksi bela diri, yong modo, jiujitsu, kempo dan tinju yang ditampilkan personel Satpol PP Pekanbaru.

Tak hanya itu, atraksi yang paling memukau yang ditampilkan personel Satpol PP yakni memecahkan material seperti genteng, batako hingga membengkokkan kawat besi dengan leher dan mematahkan kawat baja menggunakan jari kelingking.

Berbagai atraksi personel Satpol PP Pekanbaru mendapat apresiasi salah satunya dari Kepala Satpol PP Kabupaten Mamuju Adnan Rasyid. Dia menyatakan kegiatan tingkat nasional ini cukup meriah.

“Sangat meriah peringatan HUT kali ini. Semoga korps Satpol PP, Damkar dan Satlinmas makin jaya,” harapnya.

Hadir dalam HUT Damkar ke-100, Satpol PP ke-69 dan Satlinmas ke-57 tingkat nasional tahun 2019 ini Gubernur Riau Syamsuar, Wakil Gubernur Riau Edy Afrizal Natar Nasution, ketua DPRD Riau H. Septina, Walikota Pekanbaru Firdaus dan Wakil Walikota Ayat Cahyadi.

Kemudian hadir juga kepala daerah Kabupaten/kota seprovinsi Riau, Kepala Damkar dan Satpol PP se-Indonesia, Forkopimda Riau dan Kota Pekanbaru, Sekdako M Noer serta pejabat di lingkungan Pemprov Riau dan Pemko Pekanbaru, (adv/humas pemko).