Sentajo Raya, RIAUMADANI.com - Seorang Pemuda bernama Eko Alpian Ardiansyah (22) yang merupakan mahasiswa Uniks ditemukan ti" />
Kamis, 2 Oktober 2025

Breaking News

  • Ledakan Guncang Kilang Pertamina Dumai, Warga Panik   ●   
  • Dua Pelaku Pengoplos Gas LPG Bersubsidi Dibekuk Tim Ditreskrimsus Polda Riau   ●   
  • Dua Warga Desa Teluk Lancar Tewas Disambar Petir Saat Mencari Kepah di Pantai Parit Panjang   ●   
  • Video Viral di Mal Pekanbaru, Dr. Jeri Klarifikasi Ungkap Fakta Pernikahannya dengan Novi   ●   
  • Pemerintah Kabupaten Bengkalis Berikan Layanan Akta Kelahiran Door To Door   ●   
Mahasiswa UNIKS Tenggelam
Seorang Mahasiswa UNIKS Ditemukan Takbernyawa Tenggelam Di Kolam Ikan
Sabtu 21 Juli 2018, 02:56 WIB
Seorang Pemuda bernama Eko Alpian Ardiansyah (22) yang merupakan mahasiswa Uniks ditemukan tidak bernyawa di dalam pembuangan air kolam Ikan Pada Jumat,  20/7/2018
Sentajo Raya, RIAUMADANI.com - Seorang Pemuda bernama Eko Alpian Ardiansyah (22) yang merupakan mahasiswa Uniks ditemukan tidak bernyawa di dalam pembuangan air kolam Ikan Pada Jumat,  20/7/2018 sekira pukul 18.30 wib bertempat dikolam ikan Desa Seberang Teratak air hitam, kecamatan sentajo raya, kabupaten Kuantan Singingi (kuansing).

Menurut Kapolres Kuansing AKBP. Fibri Karpiananto SH. SIK melalui Kasubag Humas Polres Kuansing AKP. Lumban G Toruan berdasarkan keterangan dari saksi Gilang aprila (22),  dan Rimba (11).

" Korban bersama dengan saksi  Gilang Aprila tidur bersama dirumah / Pondok kolam ikan" jelas lumban kepada wartawan

"Pukul 08.00 wib  Gilang aprila bangun dan pulang kerumah orang tuanya untuk makan dan melaksanakan sholat Jumat dan korban tinggal sendirian dikolam ikan" kembali menjelaskan.

"Selesai sholat jumat Gilang aprila lansung pergi kekolam ikan untuk memberi ikan makan, pada saat dikolam ikan Gilang aprila tidak  melihat Korban sedangkan HP korban dicas dipondok kolam ikan" ujarnya

"Selesai memberi ikan makan Gilang aprila pulang kerumah orang tuanya untuk ngambil sepeda motor dan langsung pergi kebengkel untuk memperbaiki sepeda motor tersebut" paparnya

Pada pukul 14.00 wib  Gilang aprila bersama dengan sdr Rimba pergi kekolam ikan sampai dikolam ikan Gilang aprila tidak juga melihat Korban dan HP nya tetap dicas dipondok selanjutnya Gilang dan Rimba pulang kerumah

Pukul 16.00 wib Gilang aprila bersama orang tuanya pergi kekolam ikan untuk mengambil ikan sampai dikolam ikan Korban juga tidak kelihatan.

Kemudian selesai mengambil ikan Gilang dan orang tuanya pulang kerumah selanjutnya Gilang bermain Voli , selesai Sholat magrib Gilang dan Rimba kembali lagi kekolam ikan.

Karena korban juga tidak  ada di lokasi kolam, Gilang bersama Rimba mencari korban disekitar kolam dan  sungai dekat rumah tersebut

Begitu dilihat dekat pembuangan air kolam ikan, saya melihat tangan korban kemudian Gilang dan rimba minta tolong kerumah orang tuanya dan masyarakat untuk memastikan siapa yang berada dikolam ikan tersebut.

Setelah orang tuanya dan masyarakat sampai dikolam ikan mereka langsung mengangkat orang yang tenggelam tersebut setelah dilihat ternyata mayat tersebut adalah Eko Alpian Ardiansyah.

Selanjutnya masyarakat langsung melapor ke Polsek Benai dan Korban tersebut dibawa ke RSUD Teluk Kuantan utk visum.

Sedangkan korban tinggal dipondok kolam ikan tersebut  sudah sekitar 1.5 tahun.

Menurut lumban berdasarkan dari hasil visum "Tidak ada ditemukan tanda tanda kekerasan, Meninggalnya diperkirakan sekitar 10 jam yang lalu ditambah Menurut keterangan orang tua korban, korban mengalami riwayat penyakit Ayan, Selanjutnya korban diantar ke rumah orang tuanya yang berada di Sumbar Daerah Solok" tutupnya. MU




Editor : Tis
Kategori : Kuansing
Untuk saran dan pemberian informasi kepada katariau.com, silakan kontak ke email: redaksi riaumadain.com
Komentar Anda
Berita Terkait
 
 
Copyrights © 2022 All Rights Reserved by Riaumadani.com
Scroll to top