
PLT GUBERNUR RIAU
ANdi Rachman terima SK sebagai PLT Gubri Riau
Andi Rachman terima SK PLT Gubri
Rabu 08 Oktober 2014, 08:51 WIB
PEKANBARU. Riaumadani.com - Direktur Jenderal Otonomi Daerah [Dirjen Otda] Kementerian Dalam Negeri Djohermansyah Johan berpesan, agar Arsyadjuliandi Rachman amanah dalam menjalankan tugas selaku Pelaksana Tugas [Plt] Gubernur Riau.
Hal itu disampaikan Djohermansyah saat menyerahkan Surat Keputusan [SK] penetapan Plt Gubernur Riau kepada Wakil Gubernur Riau Arsyadjuliandi Rachman di Gedung Daerah, Jl Diponegoro, Pekanbaru, Selasa [8/10/2014]. Kata Djohermansyah, penyerahan SK menjadi sangat berarti dan dalam maknanya. Ini merujuk pada Gubernur Riau Annas Maamun yang ditangkap Komisi Pemberantasan Korupsi [KPK] dalam operasi tangkap tangan di Cibubur, Jakarta Timur, 25 September 2014 lalu.
"Acara penyerahan SK ini biar berjalan sederhana, tapi penuh makna. Saya berharap ada pembelajaran bagi pejabat dan masyarakat Riau," ucapnya.
SK Plt Gubernur untuk Andi Rachman, sapaan akrab Arsyadjuliandi Rachman, terbit kurang dari dua minggu setelah KPK menyematkan status tersangka untuk Annas Maamun. Politisi Golkar berusia 74 tahun itu diduga menerima suap senilai Rp 2 miliar, terdiri dari 156 ribu dolar Singapura dan Rp 500 juta, dari Gulat Medali Emas Manurung terkait proses alih fungsi 140 hektare lahan kebun sawit di Kabupaten Kuantan Singingi.
Dalam operasi tangkap tangan itu, tim KPK juga menemukan uang 30 ribu dolar AS dan daftar proyek-proyek pemerintahan di Riau. KPK menduga uang itu sebagai ijon satu atau beberapa dari proyek-proyek tersebut. Sejauh ini baru dua tersangka dalam kasus ini. Selain Annas, KPK juga menetapkan Gulat, yang merupakan Ketua Dewan Pimpinan Wilayah Asosiasi Petani Kelapa Sawit Indonesia (Apkasindo) Provinsi Riau, sebagai tersangka pemberi suap. Sementara pengusaha Edison Marudut Marsadauli Siahaan dicegah bepergian ke luar negeri.
Annas merupakan Gubernur Riau ketiga secara beruntun yang ditahan KPK, setelah Saleh Djasit [1998-2003] dan Rusli Zainal [2003-2013].**
Hal itu disampaikan Djohermansyah saat menyerahkan Surat Keputusan [SK] penetapan Plt Gubernur Riau kepada Wakil Gubernur Riau Arsyadjuliandi Rachman di Gedung Daerah, Jl Diponegoro, Pekanbaru, Selasa [8/10/2014]. Kata Djohermansyah, penyerahan SK menjadi sangat berarti dan dalam maknanya. Ini merujuk pada Gubernur Riau Annas Maamun yang ditangkap Komisi Pemberantasan Korupsi [KPK] dalam operasi tangkap tangan di Cibubur, Jakarta Timur, 25 September 2014 lalu.
"Acara penyerahan SK ini biar berjalan sederhana, tapi penuh makna. Saya berharap ada pembelajaran bagi pejabat dan masyarakat Riau," ucapnya.
SK Plt Gubernur untuk Andi Rachman, sapaan akrab Arsyadjuliandi Rachman, terbit kurang dari dua minggu setelah KPK menyematkan status tersangka untuk Annas Maamun. Politisi Golkar berusia 74 tahun itu diduga menerima suap senilai Rp 2 miliar, terdiri dari 156 ribu dolar Singapura dan Rp 500 juta, dari Gulat Medali Emas Manurung terkait proses alih fungsi 140 hektare lahan kebun sawit di Kabupaten Kuantan Singingi.
Dalam operasi tangkap tangan itu, tim KPK juga menemukan uang 30 ribu dolar AS dan daftar proyek-proyek pemerintahan di Riau. KPK menduga uang itu sebagai ijon satu atau beberapa dari proyek-proyek tersebut. Sejauh ini baru dua tersangka dalam kasus ini. Selain Annas, KPK juga menetapkan Gulat, yang merupakan Ketua Dewan Pimpinan Wilayah Asosiasi Petani Kelapa Sawit Indonesia (Apkasindo) Provinsi Riau, sebagai tersangka pemberi suap. Sementara pengusaha Edison Marudut Marsadauli Siahaan dicegah bepergian ke luar negeri.
Annas merupakan Gubernur Riau ketiga secara beruntun yang ditahan KPK, setelah Saleh Djasit [1998-2003] dan Rusli Zainal [2003-2013].**
Editor | : | TIS-TP |
Kategori | : | Pekanbaru |
Untuk saran dan pemberian informasi kepada katariau.com, silakan kontak ke email: redaksi riaumadain.com
Komentar Anda
Berita Terkait
Berita Pilihan
Internasional

Minggu 07 September 2025, 20:18 WIB
Timnas Indonesia U-23 Wajib Kalahkan Korea Selatan Untuk lolos ke Putaran Final Piala Asia U-23 2025
Rabu 09 Juli 2025
PKB Gelar Puncak Harlah 23 Juli, Undang Prabowo hingga Ketum Partai
Rabu 11 Juni 2025
Arab Saudi Tegur Indonesia soal Data Kesehatan Jemaah, Kuota Haji 2026 Terancam Dipotong
Kamis 08 Mei 2025
"Jelang Kedatangan Jemaah, Petugas Siapkan Layanan di Makkah"
Politik

Rabu 27 Agustus 2025, 22:19 WIB
Kejari Rohul Tahan LA Kepsek dan R Bendahara SMAN 1 Ujung Batu
Senin 25 Agustus 2025
Silaturahmi Akbar jamaah haji Rokan Hulu tahun 2025, Bupati Anton : jadikan sebagai wadah mempererat ukhuwah islamiah
Minggu 24 Agustus 2025
Bupati Bengkalis Resmikan Gedung Futsal dan Turnamen Kenji Cup I 2025.
Sabtu 16 Agustus 2025
Camat Sungai Apit Lepaskan 32 Regu Peserta Lomba Gerak Jalan, Dalam Rangka HUT RI yang Ke-80 Tahun 2025
Nasional

Rabu 24 September 2025, 18:46 WIB
Lintas Tengah Rusak, Elemen Masyarakat Sepakat, Truck Angkutan Batu Bara Bangun Jalan Alternatif
Rabu 24 September 2025
Lintas Tengah Rusak, Elemen Masyarakat Sepakat, Truck Angkutan Batu Bara Bangun Jalan Alternatif
Rabu 24 September 2025
Siti Aisyah Anggota MPR RI Fraksi PDI-P A-164 Sosialisasi 4 Pilar di Kampung Seberang, Rengat, Inhu, Riau
Selasa 23 September 2025
Abdul Azis & Wandri Sahputra Simbolon Protes Relokasi Serta Ketidakjelasan Status Lahan
Terpopuler
01
Minggu 07 Agustus 2016, 07:47 WIB
Ribuan Personel Keamanan Diterjunkan Kawal Kirab Api PON 2016 Selama 11 Har 02
Rabu 17 September 2014, 02:20 WIB
Pemkab Pelalawan Kembangkan Pembibitan Ikan Secara Modern 03
Sabtu 25 April 2015, 04:51 WIB
10 Pejabat Kedubes Asing Dipanggil ke Nusakambangan 04
Selasa 09 Februari 2016, 01:21 WIB
LSM Laporkan Satker SNVT.Dedi dan PPK, Rukun dan Irzami Ke KPK 05
Rabu 25 Juni 2014, 05:20 WIB
Capres-Cawapres Prabowo-Hatta Klarifikasi Harta ke KPK 


Pekanbaru

Rabu 01 Oktober 2025, 23:02 WIB
Dua Pelaku Pengoplos Gas LPG Bersubsidi Dibekuk Tim Ditreskrimsus Polda Riau
Rabu 01 Oktober 2025
Dua Pelaku Pengoplos Gas LPG Bersubsidi Dibekuk Tim Ditreskrimsus Polda Riau
Rabu 01 Oktober 2025
Video Viral di Mal Pekanbaru, Dr. Jeri Klarifikasi Ungkap Fakta Pernikahannya dengan Novi
Senin 11 Agustus 2025
Peringati HUT ke-13 IWO, Muridi Susandi: Jurnalisme Bukan Hanya Tentang Berita, Tapi Senjata Perubahan