Sabtu, 4 Oktober 2025

Breaking News

  • Wabup Bagus Santoso dampingi Kapolda Riau, Buka Muswil Ke-VI Hima Persis.   ●   
  • Pemkab Bengkalis Sambut Tim BPK RI Dalam Pemeriksaan Kepatuhan Belanja   ●   
  • Pembukaan Bulan PRB 2025 di Mojokerto, Bupati Rohul : Bulan PRB Momentum Perkuat Sinergi Mitigasi Bencana   ●   
  • Ini Tanggapan Pemerintah Kabupaten Bengkalis Terkait Pj. Kepala Desa   ●   
  • Ledakan Guncang Kilang Pertamina Dumai, Warga Panik   ●   
  1. Home
  2. Berita
  3. Pekanbaru
PILKADA RIAU 2018
Hasil Survei INES, Tingkat Elektabilitas Pasangan LE- Hardianto Duduki Urutan Pertama
Senin 19 Februari 2018, 00:00 WIB
Calon Gubenur dan Wakil Gubenur Riau, Lukman Edy - Hardianto
PEKANBARU. RIAUMADANI. com – Tim Pemenangan pasangan calon Gubenur dan Wakil Gubenur Riau, Lukman Edy - Hardianto yang dinamakan Koalisi Riau Bangkit optimis bisa memenangkan pemilihan Gubenur Riau 2018 ini. Apalagi hasil survei yang dilakukan oleh lembaga survei menempatkan pasangan nomor urut dua ini pada posisi teratas

"Berdasarkan survei dari Indonesia Network Election Survei (INES) sudah mengeluarkan hasil survei terbarunya. Dimana tingkat elektabilitas LE-Hardianto paling tinggi," kata Abdul Wahid, Wakil Ketua Tim Koalisi Riau Bangkit, di Posko pemenangan pasangan tersebut di Jalan Thamrin Pekanbaru, Minggu (18/2/2018).

Wahid merincikan berdasarkan survei INES yang menyebutkan jika Pilkada dilakukan pada saat survei, hasilnya adalah pasangan LE – Hardianto dipilih koresponden sebanyak 29,7 persen. Kemudian disusul pasangan Syamsuar – Edy Nasution  21,3 persen, Arsyadjuliandi Rachman-Suyatno 18,2 persen, dan Firdaus - Rusli Efendi 17,2 persen. Sementara yang tidak tahu ada 13.6 persen.



“Dari survei tersebut kita optimis tim kita tidak lemah dan berkesempatan besar memenangi Pilkada Riau,” kata Wahid.

Pada kesempatan tersebut, Abdul Wahib memaparkan sejumlah komitmen dan janjinya jika LE=Hardinato terpilih menjadi Gubenur Riau. Di antara lewat program Riau Bangkit untuk memajukan perekonomian Riau, pengembangan SDM, pengembangan pedesaan, peningkatan pertumbuhan infrastrukutr, dan lainnya.

“Seperti yang tercantum dalam kontrak politik yang kita buat. LE-Hardianto akan menganggarkan dana desa Rp1 miliar per desa jika terpilih nanti,” papar Wahid.(Rls/Tis) 


Editor : Tis
Kategori : Pekanbaru
Untuk saran dan pemberian informasi kepada katariau.com, silakan kontak ke email: redaksi riaumadain.com
Komentar Anda
Berita Terkait
 
 
Berita Pilihan
Copyrights © 2022 All Rights Reserved by Riaumadani.com
Scroll to top