
Ekonomi
Kepala BPS Riau Ir Aden Gultom
Pada November 2017 Provinsi Riau Terjadi Inflasi Sebesar 0,38 Persen,
Selasa 05 Desember 2017, 23:04 WIB

PEKANBARU. RIAUMADANI. com - Berdasarkan hasil pemantauan Badan Pusar Statistik (BPS) Provinsi Riau di Kota Pekanbaru, Dumai dan Tembilahan, pada November 2017 di Riau terjadi inflasi sebesar 0,38 persen, atau terjadi kenaikan Indeks Harga Konsumen (IHK) dari 132,27 pada Oktober 2017 menjadi 132,77 pada November 2017. Tingkat Inflasi Tahun Kalender sebesar 3,69 persen, sedangkan Tingkat Inflasi Tahun ke Tahun / Year on Yearsebesar 3,92 persen.
Kepala BPS Riau Ir Aden Gultom Senin (4/12/2017) menjelaskan, Inflasi Riau pada bulan November 2017 sebesar 0,38 terjadi karena adanya kenaikan indeks harga konsumen pada semua kelompok pengeluaran, dengan inflasi tertinggi pada kelompok pengeluaran bahan makanan sebesar 0,66 persen dengan andil sebesar 0,16 persen.
"Komoditas utama yang mengalami inflasi dan memberikan andil terbesar pada kelompok ini adalah cabai merah, beras, bawang merah, bayam, apel, cumi-cumi, dan lain sebagainya," jelas Aden.
Berikutnya dijelaskan Aden adalah kelompok kesehatan sebesar 0,64 persen dengan andil sebesar 0,03 persen, kelompok perumahan, air, listrik, gas dan bahan bakar sebesar 0,37 persen dengan andil sebesar 0,08 persen, kelompok makanan jadi, minuman, rokok, dan tembakau sebesar 0,35 persen dengan andil sebesar 0,07 persen, kelompok transpor, komunikasi dan jasa keuangan sebesar 0,20 persen dengan andil sebesar 0,03 persen.
"Kelompok pendidikan, rekreasi, dan olahraga sebesar 0,11 persen dengan andil sebesar 0,01 persen, dan kelompok sandang sebesar 0,08 persen dengan andil sebesar 0,005 persen," lanjutnya.
Aden menambahkan, terdapat 23 kota di Sumatera yang menghitung Indeks Harga Konsumen dengan tahun dasar 2012=100. Pada bulan November 2017, semua kota mengalami inflasi, dengan inflasi tertinggi terjadi di Kota Sibolga sebesar 1,11 persen, diikuti oleh Meulaboh sebesar 0,88 persen, dan Jambi sebesar 0,83 persen, serta inflasi terendah terjadi di Kota Tanjung Pinang sebesar 0,04 persen.
Dari 10 ibukota Provinsi di Sumatera, inflasi tertinggi terjadi di Jambi, Padang, dan Medan. Berdasarkan urutan inflasi kota-kota di Sumatera, kota-kota di Provinsi Riau berturut-turut, Dumai berada pada urutan ke-6, Tembilahan urutan ke-7, dan Pekanbaru urutan ke-12.
Dari 82 kota IHK di Indonesia, 68 kota mengalami inflasi, dengan inflasi tertinggi terjadi di Kota Singaraja sebesar 1,80 persen, diikuti Sibolga sebesar 1,11 persen, dan Meulaboh sebesar 0,88 persen, dan inflasi terendah terjadi di Kota Bekasi dan Palopo masing-masing sebesar 0,02 persen.
"Deflasi terjadi di 14 kota, dengan deflasi tertinggi di Kota Tual sebesar 2,74 persen, Ternate sebesar 1,06 persen, dan Kota Ambon sebesar 0,59 persen. Berdasarkan urutan inflasi dari 82 kota di Indonesia, Dumai berada pada urutan ke-9, Tembilahan urutan yang ke-11, dan Pekanbaru urutan ke-27," ungkapnya. (rls)
Kepala BPS Riau Ir Aden Gultom Senin (4/12/2017) menjelaskan, Inflasi Riau pada bulan November 2017 sebesar 0,38 terjadi karena adanya kenaikan indeks harga konsumen pada semua kelompok pengeluaran, dengan inflasi tertinggi pada kelompok pengeluaran bahan makanan sebesar 0,66 persen dengan andil sebesar 0,16 persen.
"Komoditas utama yang mengalami inflasi dan memberikan andil terbesar pada kelompok ini adalah cabai merah, beras, bawang merah, bayam, apel, cumi-cumi, dan lain sebagainya," jelas Aden.
Berikutnya dijelaskan Aden adalah kelompok kesehatan sebesar 0,64 persen dengan andil sebesar 0,03 persen, kelompok perumahan, air, listrik, gas dan bahan bakar sebesar 0,37 persen dengan andil sebesar 0,08 persen, kelompok makanan jadi, minuman, rokok, dan tembakau sebesar 0,35 persen dengan andil sebesar 0,07 persen, kelompok transpor, komunikasi dan jasa keuangan sebesar 0,20 persen dengan andil sebesar 0,03 persen.
"Kelompok pendidikan, rekreasi, dan olahraga sebesar 0,11 persen dengan andil sebesar 0,01 persen, dan kelompok sandang sebesar 0,08 persen dengan andil sebesar 0,005 persen," lanjutnya.
Aden menambahkan, terdapat 23 kota di Sumatera yang menghitung Indeks Harga Konsumen dengan tahun dasar 2012=100. Pada bulan November 2017, semua kota mengalami inflasi, dengan inflasi tertinggi terjadi di Kota Sibolga sebesar 1,11 persen, diikuti oleh Meulaboh sebesar 0,88 persen, dan Jambi sebesar 0,83 persen, serta inflasi terendah terjadi di Kota Tanjung Pinang sebesar 0,04 persen.
Dari 10 ibukota Provinsi di Sumatera, inflasi tertinggi terjadi di Jambi, Padang, dan Medan. Berdasarkan urutan inflasi kota-kota di Sumatera, kota-kota di Provinsi Riau berturut-turut, Dumai berada pada urutan ke-6, Tembilahan urutan ke-7, dan Pekanbaru urutan ke-12.
Dari 82 kota IHK di Indonesia, 68 kota mengalami inflasi, dengan inflasi tertinggi terjadi di Kota Singaraja sebesar 1,80 persen, diikuti Sibolga sebesar 1,11 persen, dan Meulaboh sebesar 0,88 persen, dan inflasi terendah terjadi di Kota Bekasi dan Palopo masing-masing sebesar 0,02 persen.
"Deflasi terjadi di 14 kota, dengan deflasi tertinggi di Kota Tual sebesar 2,74 persen, Ternate sebesar 1,06 persen, dan Kota Ambon sebesar 0,59 persen. Berdasarkan urutan inflasi dari 82 kota di Indonesia, Dumai berada pada urutan ke-9, Tembilahan urutan yang ke-11, dan Pekanbaru urutan ke-27," ungkapnya. (rls)
Editor | : | Tis. |
Kategori | : | Ekonomi |
Untuk saran dan pemberian informasi kepada katariau.com, silakan kontak ke email: redaksi riaumadain.com
Komentar Anda
Berita Terkait
Berita Pilihan
Internasional

Minggu 20 Agustus 2023, 19:59 WIB
Piala AFF U-23 2023, Timnas U-23 Indonesia vs Timor Leste, Ini Susunan Pemain
Sabtu 19 Agustus 2023
Malaysia Bungkam Indonesia, Timnas U-23 Indonesia Kalah 2-1 Oleh Malaysia Dalam Laga Pertama Grup. B
Rabu 28 Juni 2023
Jalur Mina-Muzdalifah Macet, Ribuan Jemaah Haji Asal Indonesia Terlantar di Muzdalifah,
Rabu 14 Juni 2023
60 Jamaah Indonesia Wafat dalam 22 Hari Misi Haji di Arab Saudi
Politik

Rabu 27 September 2023, 14:38 WIB
Husni Merza: Maulid Nabi Tolak Ukur Evaluasi Kedekatan Diri Dengan Allah SWT dan RasulNya
Rabu 27 September 2023
Wakapolda Riau Pimpin Press Conference Pemusnahan Barang Bukti Narkotika
Sabtu 23 September 2023
Ini Dia BB Mobil Mewah Milik Bandar Judi Online di Pekanbaru
Rabu 20 September 2023
Penambangan Emas Tanpa Izin (Peti) Operasi Malam Hari di Aliran Sungai Kuantan
Nasional

Rabu 04 Oktober 2023, 12:01 WIB
Harga Beras Naik, Mendagri Saran ke Masyarakat Agar Beralih Makan Ubi
Rabu 04 Oktober 2023
Harga Beras Naik, Mendagri Saran ke Masyarakat Agar Beralih Makan Ubi
Kamis 28 September 2023
Temuan Ombudsman RI, BP Batam Belum Mengantongi Sertifikat HPL Pulau Rempang
Kamis 28 September 2023
Kehadiran Bahlil di Rempang Bukan Untuk Berdialog, Masyarakat Tiga Kampung Tua Menolak Penggusuran
Terpopuler
01
Minggu 07 Agustus 2016, 07:47 WIB
Ribuan Personel Keamanan Diterjunkan Kawal Kirab Api PON 2016 Selama 11 Har 02
Rabu 17 September 2014, 02:20 WIB
Pemkab Pelalawan Kembangkan Pembibitan Ikan Secara Modern 03
Sabtu 25 April 2015, 04:51 WIB
10 Pejabat Kedubes Asing Dipanggil ke Nusakambangan 04
Selasa 09 Februari 2016, 01:21 WIB
LSM Laporkan Satker SNVT.Dedi dan PPK, Rukun dan Irzami Ke KPK 05
Rabu 25 Juni 2014, 05:20 WIB
Capres-Cawapres Prabowo-Hatta Klarifikasi Harta ke KPK 


Pekanbaru

Sabtu 30 September 2023, 06:10 WIB
Kepala BKD Ikhwan Ridwan: Telah 2.025 Orang Mendaftar PPPK di Pemprov Riau,
Sabtu 30 September 2023
Kepala BKD Ikhwan Ridwan: Telah 2.025 Orang Mendaftar PPPK di Pemprov Riau,
Jumat 29 September 2023
Kapolda Riau Irjen Pol M. Iqbal Sandang Gelar Adat Datuk Seri Jaya Perkasa Setia Negeri
Jumat 22 September 2023
Subdit V Ditreskrimsus Polda Riau Berhasil Tangkap Bandar Judi Online Dengan Omset Milyaran Rupiah