Dinas Perpustakaan dan Kearsipan Kabupaten Bengkalis Adakan Pameran.

Sempena Hari Kunjungan Perpustakaan tahun 2017

Selasa 17 Oktober 2017, 05:58 WIB

Sempena Hari Kunjungan Perpustakaan tahun 2017, Dinas Perpustakaan dan Kearsipan Dipersip Kabupaten Bengkalis akan menggelar pameran.

BENGKALIS RIAUMADANI. com - Sempena Hari Kunjungan Perpustakaan tahun 2017, Dinas Perpustakaan dan Kearsipan Dipersip Kabupaten Bengkalis akan menggelar pameran.

Pameran yang akan berlangsung selama 4 hari ini dimulai 23 Oktober sampai 26 Oktober 2017 mendatang, bertempat di halaman kantor Dinas Perpustakaan dan Kearsipan Jalan Pertanian, Bengkalis.

"Semua perpustakaan yang ada di Kabupaten Bengkalis dilibatkan dalam pameran sempena hari kunjungan perpustakaan ini nantinya," kata kata Kabid Pengembangan Perpustakaan dan Pemberdayaan Kegemaran Membaca, Hj. Yana Susilayeni SE M.E.Sy kepada wartawan Jumat (130/2017).

Yana Susilayeni yang ketua panitia menambahkan, "Diantara perpustakaan yang dilibatkan nanti sebagai peserta pameran seperti Unit Pengelola Teknis Perpustakaan Desa, penerbit, perpustakaan sekolah, perpustakaan khusus seperti Bank, Telkomsel dan banyak lagi," tambahnya.

Pameran ini terbuka untuk umum, "Siapa saja boleh hadir mengunjungi dan meramaikan pameran yang akan digelar tidak lama lagi ini, terutama para orang tua datang bersama anak-anaknya agar anak-anak kita ini terdorong dan gemar membaca sejak dini. Sehingga, kedepannya generasi penerus di Negeri Junjungan ini menanamkan gemar membaca di hati mereka karena dengan membaca kita dapat membuka jendela dunia," ujar Yana dengan nada puisi

Menurut Yana, minat baca generasi muda di Bengkalis sangat rendah. "Itu terbukti dengan tidak sesuainya harapan kita terhadap pengunjung perpustakaan yang datang sangat kecil sekali persentasenya jika dibandingkan dengan jumlah penduduk yang ada," pungkasnya.

Menurut Yana lagi, generasi muda saat ini terlalu hanyut dengan kemajuan teknologi yang banyak menyediakan permainan yang mengasyikkan. Terutama anak -anak sekolah dasar, minat bacanya sangat rendah karena tidak ditanamkannya sejak usia dini untuk membaca, sehingga sudah sulit untuk mengajak mereka agar gemar membaca.

"Bukan hanya untu anak- anak dan siswa-siswi saja, untuk orang usia lanjut juga perlu membaca agar terhindar dari penyakit pikun," katanya.

Untuk itulah, Yana mengajak seluruh masyarakat serta instansi di Kabupaten Bengkalis yang telah berusia 505 tahun ini untuk bersama gemar membaca, "Terlebih lagi bagi mereka yang memiliki anak untuk menanamkan gemar membaca sejak dini," harap Yana Susilayeni.

Hal senada juga diakui seorang ND Juaii M Usna, sineas Bengkalis, "Ribuan buku di perpustakaan Kabupaten Bengkalis ini dengan berbagai judul belum dipandang sebagai potensi besar oleh masyarakat Kabupaten Bengkalis. Padahal, ayat Al Qur an pertama sudah jelas mengatakan "Ikro" yang artinya bacalah, tapi sejarah ini belum mampu dimaknai dan aplikasikan dalam kehidupan sehari-hari.

Situasi ini hendaklah dirubah oleh masyarakat, anak-anak, yang paling utama peran orang tua masing-masing untuk mengarahkan anak-anak mereka baik menjadi maupun menjadi anggota di perpustakaan milik Dinas Perpustakaan dan Kearsipan Kabupaten Bengkalis yang ruangannya full AC, wifi bersih dan nyaman," kata ND Juaii M Usna yang juga Pelatih Pramuka di Kwarcab Bengkalis ini.(alif/aa)