
Dugaan Korupsi di Disdik, PU, Diskes dan RSUD
Kedatangan Koordinator Deputi Pencegahan Komisi
Pemberantasan Korupsi (KPK) Anto Ikayadi dan staf di Bangkinang Kamis
(27/4/2017) diwarnai aksi demonstrasi beberapa aktivis mahasiswa
Kabupaten Kampar di depan Balai Bupati Kampar.
Kunjungan ke Kampar, KPK Didemo, Mahasiswa Minta Usut Dugaan Korupsi di Disdik, PU, Diskes dan RSUD
Jumat 28 April 2017, 23:21 WIB

BANGKINANG . RIAUMADANI. com - Kedatangan Koordinator Deputi Pencegahan Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) Anto Ikayadi dan staf di Bangkinang dalam rangka Workshop Tunas Intergritas yang diikuti Ketua Fraksi, Ketua Komisi DPRD Kabupaten Kampar dan Seluruh OPD Pemkab Kampar, Kamis (27/4/2017) diwarnai aksi demonstrasi beberapa aktivis mahasiswa Kabupaten Kampar di depan Balai Bupati Kampar.
Sejumlah mahasiswa menyampaikan orasi disaat istirahat siang hingga berlanjutnya pelaksanaan workshop sesi kedua. Namun beberapa orang mahasiswa ini tidak bisa masuk ke dalam pekarangan Balai Bupati karena dihadang oleh Satpol PP dan polisi yang bertugas di Balai Bupati dengan menutup pagar Balai Bupati.
Mahasiswa membawa sebuah spanduk yang bertuliskan "Spanduk Periksa Birokrasi Kampar".
David Davijul dalam orasinya mendesak KPK mengambil alih beberapa kasus dugaan korupsi di Kampar dan mengusut tuntas permainan anggaran di beberapa organisasi perangkat daerah seperti di Dinas Pendidikan, Dinas Kesehatan, Dinas Pekerjaan Umum, RSUD Bangkinang dan lainnya.
"KPK hari ini segera ambil alih kasus korupsi di Kampar. Permasalahan Kampar hari ini kasus korupsi tidak ditangani dengan tuntas," kata David.
Dikatakan, kedatangan KPK adalah momen menyampaikan beberapa kasus korupsi di Kampar. "Bahwasanya birokrasi pemerintahan bobrok di Kampar," tegas David.
Sementara orator lainnya Ryan menyampaikan, Kabupaten Kampar adalah tempat megakoruptor korupsi.
"Segera tangkap sang mega koruptor di Dinas Pendidikan, Dinas Kesehatan Kampar dan dinas lainnya," beber Ryan. Ia menambahkan, banyak lagi indikasi korupsi di dinas-dinas seperti di Dinas PU, Dinas Perikanan dan Dinas Pertanian. "Karena anggaran yang dikeluarkan daerah sangat besar. Kami menyampaikan kepada KPK agar memeriksa instansi Pemerintah Kabupaten Kampar," tegas Ryan. "Apa guna penyuluhan kalau tidak pemberantasan," ulasnya.
Dari pantauan dilapangan, meski ada aksi orasi di depan Balai Bupati namun kegiatan Workshop Tunas Intergritas yang digelar KPK di dalam Balai Bupati Kampar tetap berjalan dengan lancar. Koordinator Deputi Pencegahan Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) di Anto Ikayadi seakan tak menggubris apa yang dilakukan sekelompok aktivis Kampar.
Para peserta tampak serius mengikuti workshop yang diikuti Ketua DPRD Kampar Ahmad Fikri, para Ketua Fraksi dan Ketua Komisi di DPRD Kabupaten Kampar dan seluruh kepala OPD Pemkab Kampar.
Sejumlah mahasiswa menyampaikan orasi disaat istirahat siang hingga berlanjutnya pelaksanaan workshop sesi kedua. Namun beberapa orang mahasiswa ini tidak bisa masuk ke dalam pekarangan Balai Bupati karena dihadang oleh Satpol PP dan polisi yang bertugas di Balai Bupati dengan menutup pagar Balai Bupati.
Mahasiswa membawa sebuah spanduk yang bertuliskan "Spanduk Periksa Birokrasi Kampar".
David Davijul dalam orasinya mendesak KPK mengambil alih beberapa kasus dugaan korupsi di Kampar dan mengusut tuntas permainan anggaran di beberapa organisasi perangkat daerah seperti di Dinas Pendidikan, Dinas Kesehatan, Dinas Pekerjaan Umum, RSUD Bangkinang dan lainnya.
"KPK hari ini segera ambil alih kasus korupsi di Kampar. Permasalahan Kampar hari ini kasus korupsi tidak ditangani dengan tuntas," kata David.
Dikatakan, kedatangan KPK adalah momen menyampaikan beberapa kasus korupsi di Kampar. "Bahwasanya birokrasi pemerintahan bobrok di Kampar," tegas David.
Sementara orator lainnya Ryan menyampaikan, Kabupaten Kampar adalah tempat megakoruptor korupsi.
"Segera tangkap sang mega koruptor di Dinas Pendidikan, Dinas Kesehatan Kampar dan dinas lainnya," beber Ryan. Ia menambahkan, banyak lagi indikasi korupsi di dinas-dinas seperti di Dinas PU, Dinas Perikanan dan Dinas Pertanian. "Karena anggaran yang dikeluarkan daerah sangat besar. Kami menyampaikan kepada KPK agar memeriksa instansi Pemerintah Kabupaten Kampar," tegas Ryan. "Apa guna penyuluhan kalau tidak pemberantasan," ulasnya.
Dari pantauan dilapangan, meski ada aksi orasi di depan Balai Bupati namun kegiatan Workshop Tunas Intergritas yang digelar KPK di dalam Balai Bupati Kampar tetap berjalan dengan lancar. Koordinator Deputi Pencegahan Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) di Anto Ikayadi seakan tak menggubris apa yang dilakukan sekelompok aktivis Kampar.
Para peserta tampak serius mengikuti workshop yang diikuti Ketua DPRD Kampar Ahmad Fikri, para Ketua Fraksi dan Ketua Komisi di DPRD Kabupaten Kampar dan seluruh kepala OPD Pemkab Kampar.
Editor | : | Tis |
Kategori | : | Kampar |
Untuk saran dan pemberian informasi kepada katariau.com, silakan kontak ke email: redaksi riaumadain.com
Komentar Anda
Berita Terkait
Berita Pilihan
Internasional

Minggu 07 September 2025, 20:18 WIB
Timnas Indonesia U-23 Wajib Kalahkan Korea Selatan Untuk lolos ke Putaran Final Piala Asia U-23 2025
Rabu 09 Juli 2025
PKB Gelar Puncak Harlah 23 Juli, Undang Prabowo hingga Ketum Partai
Rabu 11 Juni 2025
Arab Saudi Tegur Indonesia soal Data Kesehatan Jemaah, Kuota Haji 2026 Terancam Dipotong
Kamis 08 Mei 2025
"Jelang Kedatangan Jemaah, Petugas Siapkan Layanan di Makkah"
Politik

Rabu 27 Agustus 2025, 22:19 WIB
Kejari Rohul Tahan LA Kepsek dan R Bendahara SMAN 1 Ujung Batu
Senin 25 Agustus 2025
Silaturahmi Akbar jamaah haji Rokan Hulu tahun 2025, Bupati Anton : jadikan sebagai wadah mempererat ukhuwah islamiah
Minggu 24 Agustus 2025
Bupati Bengkalis Resmikan Gedung Futsal dan Turnamen Kenji Cup I 2025.
Sabtu 16 Agustus 2025
Camat Sungai Apit Lepaskan 32 Regu Peserta Lomba Gerak Jalan, Dalam Rangka HUT RI yang Ke-80 Tahun 2025
Nasional

Rabu 24 September 2025, 18:46 WIB
Lintas Tengah Rusak, Elemen Masyarakat Sepakat, Truck Angkutan Batu Bara Bangun Jalan Alternatif
Rabu 24 September 2025
Lintas Tengah Rusak, Elemen Masyarakat Sepakat, Truck Angkutan Batu Bara Bangun Jalan Alternatif
Rabu 24 September 2025
Siti Aisyah Anggota MPR RI Fraksi PDI-P A-164 Sosialisasi 4 Pilar di Kampung Seberang, Rengat, Inhu, Riau
Selasa 23 September 2025
Abdul Azis & Wandri Sahputra Simbolon Protes Relokasi Serta Ketidakjelasan Status Lahan
Terpopuler
01
Minggu 07 Agustus 2016, 07:47 WIB
Ribuan Personel Keamanan Diterjunkan Kawal Kirab Api PON 2016 Selama 11 Har 02
Rabu 17 September 2014, 02:20 WIB
Pemkab Pelalawan Kembangkan Pembibitan Ikan Secara Modern 03
Sabtu 25 April 2015, 04:51 WIB
10 Pejabat Kedubes Asing Dipanggil ke Nusakambangan 04
Selasa 09 Februari 2016, 01:21 WIB
LSM Laporkan Satker SNVT.Dedi dan PPK, Rukun dan Irzami Ke KPK 05
Rabu 25 Juni 2014, 05:20 WIB
Capres-Cawapres Prabowo-Hatta Klarifikasi Harta ke KPK 


Pekanbaru

Rabu 01 Oktober 2025, 23:02 WIB
Dua Pelaku Pengoplos Gas LPG Bersubsidi Dibekuk Tim Ditreskrimsus Polda Riau
Rabu 01 Oktober 2025
Dua Pelaku Pengoplos Gas LPG Bersubsidi Dibekuk Tim Ditreskrimsus Polda Riau
Rabu 01 Oktober 2025
Video Viral di Mal Pekanbaru, Dr. Jeri Klarifikasi Ungkap Fakta Pernikahannya dengan Novi
Senin 11 Agustus 2025
Peringati HUT ke-13 IWO, Muridi Susandi: Jurnalisme Bukan Hanya Tentang Berita, Tapi Senjata Perubahan