Jumat, 3 Oktober 2025

Breaking News

  • Pembukaan Bulan PRB 2025 di Mojokerto, Bupati Rohul : Bulan PRB Momentum Perkuat Sinergi Mitigasi Bencana   ●   
  • Ini Tanggapan Pemerintah Kabupaten Bengkalis Terkait Pj. Kepala Desa   ●   
  • Ledakan Guncang Kilang Pertamina Dumai, Warga Panik   ●   
  • Dua Pelaku Pengoplos Gas LPG Bersubsidi Dibekuk Tim Ditreskrimsus Polda Riau   ●   
  • Dua Warga Desa Teluk Lancar Tewas Disambar Petir Saat Mencari Kepah di Pantai Parit Panjang   ●   
Demo Suku Sakai Di Kantor Gubri
Akhirnya Masyarakat Sakai Pulang Diantar Menggunakan 8 Unit Mobil Satpol PP Prov Riau
Rabu 15 Maret 2017, 23:45 WIB
Demo Suku Sakai di Kantor Gubernur Riau

PEKANBARU, RIAUMADANI. com - Unjuk rasa Suku Sakai akhirnya bubar pukul 18.30 WIB, Rabu (15/3). Setelah menyampaikan aspirasi kepada Pemerintah Provinsi (Pemprov) Riau, seluruh massa diantarkan pulang ke Kandis, Kabupaten Siak, menggunakan delapan mobil Satpol PP Riau.

Arus lalu lintas depan kantor Gubri kembali dibuka, yang sebelumnya ditutup karena badan jalan diduduki ratusan massa Suku Sakai.

Kemacetanpun tak terhindarkan. Arus kendaraan dari arah selatan ke utara begitu padat. Petugas lalu lintas dan aparat satuan lainnya sibuk mengatur lalu lintas. Bahkan, Kapolresta Pekanbaru, Kombes Pol Susanto SIK SH MH, langsung turun tangan membantu anggotanya.

Sebab, pada saat ratusan massa Suku Sakai masuk ke dalam mobil Dalmas, badan jalan terisi penuh oleh warga Suku Sakai tersebut.

Tampak juga saat itu Kasatlantas Polresta Pekanbaru, Kompol Budi Setiawan SIK MM, dan beberapa pejabat utama Polresta Pekanbaru.

Setelah dibukanya jalur Jalan Jenderal Sudirman, arus lalin kembali lancar dan aman dilewati kendaraan.

Kapolresta mengatakan, bahwa pengamanan massa Suku Sakai berjalan dengan tertib. 'Ada sedikit memanas tadi sore. Tapi kita berusaha menenangkan mereka supaya tidak terjadi kericuhan,” kata Santo begitu sapaan Kapolresta Pekanbaru.
 
Aksi Demo Suku sakai
Gubernur Riau Arsyadjuliandi Rachman belum bisa memenuhi tuntutan masyarakat Suku Sakai yang datang untuk menyampaikan aspirasinya di kantor Gubernur Riau, Jalan Jenderal Sudirman Pekanbaru, Rabu (15/3/2017).

Ratusan Suku Sakai yang datang menuntut Pemprov Riau untuk mempertemukan mereka dengan pihak-pihak terkait termasuk dengan PT. Ivo Mas Tunggal yang diduga telah menyerobot lahan mereka seluas 24 ribu hektar.

'Kami meminta Pak Gubernur untuk mempertemukan semua pihak, termasuk perusahaan, agar masalah kami ini segera selesai,' kata salah seorang perwakilan masyarakat Suku Sakai.

Perwakilan masyarakat juga meminta kepada Gubri untuk menandatangani pernyataan bermeterai, kesediaan untuk menyelesaikan masalah ini, namun Gubri menolak hal itu.

Menurut Gubri, dirinya harus mengkaji lebih dulu persoalan tersebut, termasuk mengumpulkan semua data-data yang dibutuhkan.

'Itu perlu dikaji dulu, tak mungkin tiba-tiba saya langsung tanda tangan, karena tidak semua itu kewenangan Pemprov Riau,” kata Andi Rachman.

Masyarakat Suku Sakai berjanji akan bertahan di depan kantor Gubernur Riau samapi tuntutan mereka untuk dipertemukan dengan pihak-pihak terkait dipenuhi.




Editor : Tis.
Kategori : Pekanbaru
Untuk saran dan pemberian informasi kepada katariau.com, silakan kontak ke email: redaksi riaumadain.com
Komentar Anda
Berita Terkait
 
 
Copyrights © 2022 All Rights Reserved by Riaumadani.com
Scroll to top