
Anugerah UMKM Awards ke-8 BRK.
Wabup Rohil, Drs Jamiluddin menerima penghargaan dari BRK sebagai pembinaan dan penggerak UMKM terbaik.
Bupati Rohil Terima Penghargaan Anugerah UMKM Award Dari BRK
Kamis 24 November 2016, 23:29 WIB

ADVERTORIAL
BAGANSiAPIAPI. Riaumadani. com - Bupati Rokan Hilir (Rohil), H Suyatno Amp menerima penghargaan dari Bank Riau Kepri (BRK) pada Jumat (28/10) malam lalu, di Ballroom Dang Merdu BRK, Pekanbaru.
Penghargaan itu diberikan atas pembinaan dan penggerak Usaha mikro kecil menengah (UMKM) yan dilakukan oleh pemkab Rohil. Penghargaan itu diterima oleh wakil Bupati Rohil, Drs Jamiluddin dalam acara anugerah UMKM Awards ke-8 di Pekanbaru.
"Saya mewakili Bupati Suyatno untuk menerima penghargaan dalam pembinaan UMKM di wilayah rokan hilir, bersamaan dengan Bupati dan wali kota yang ada dipropinsi riau," kata Wabup Jamiluddin, Senin (31/10/2016) melalui sambungan selulernya.
Dikatakan, selain itu BRK juga memberikan apresiasi kepada 20 Debitur dari ribuan nasahah yang ada di Provinsi Riau dan Provinsi Kepulauan Riau (Kepri) yang sebelumnya telah diseleksi.
Dijelaskan, Penghargaan ini katanya sebagai bentuk motivasi kepada pemerintah untuk membina UMKM di Rohil agar kedepannya bisa lebih ditingkatkan. "Saya akan bawa pulang penghargaan berupa piala ini dan langsung disampaikan kepada Bupati Suyatno setelah pulang umroh nanti," ucapnya dengan rasa bangga.
Disebutkan Mantan Wakil Ketua DPRD Rohil ini, Anugerah tahunan ini merupakan kedelapan kalinya digelar oleh pihak BRK yang merupakan mitra pemkab Rohil serta sebagai bank pemegang kas daerah. Pelaku UMKM sangatlah berperan dalam meningkatkan perekonomian masyrakat, memenuhi kebutuhan serta menyerap tenaga kerja.
Apalagi UMKM katanya dapat mendorong perubahan serta sektoral serta tumbuh dan berkembang secara konsisten. "Selain itu, masalah kerja juga merupakan tugas kita sebagai pemerintah untuk membuka seluas-luasnya dan salah satunya dari sektor UMKM ini," katanya.

Sementara itu, Koperasi menjadi motor penggerak roda perekonomian masyarakat. melalui koperasi, masyarakat mampu membangun kemandirian dan meningkatkan kesejahteraan masyarakat tanpa tergantung pada pihak asing
Kabupaten Rokan Hilir sebagai salah satu daerah dengan potensi ekonomi kerakyatan yang beragam diantaranya seperti Pertanian, Perkebunan, Perikanan, Perdagangan serta industri yang mana potensi tersebut dapat dikembangkan secara langsung melalui gerakan koperasi dan UKM baik secara makro maupun mikro.
Terlebih lagi letak geografis wilayah Kabupaten Rokan Hilir yang sangat mendukung berbatasan langsung dengan Provinsi Sumatera Utara serta Negara tetangga sebagai tujuan pengembangan pemasaran produk-produk dari hasil ekonomi kerakyatan tersebut. Sesuai dengan harapan tersebut diatas Dinas Koperasi dan UKM Kabupaten Rokan Hilir terus berupaya dan berusaha penuh mengembangkan Koperasi dan UKM sebagai penggerak ekonomi kerakyatan.
Bupati Rokan Hilir, Suyatno dalam berbagai kesempatan selalu menegaskan kalau keberadaan koperasi adalah sebagai guru perekonomian bagi masyarakat kecil. Karena itulah, peran serta koperasi menjadi sangat penting dalam upaya memberdayakan ekonomi masyarakat di tengah himpitan perekonomian dewasa ini.
''Saya berharap, koperasi ke depan bisa mendukung peran dan tugas pemerintah dalam hal menumbuhkan perekonomian masyarakat. Koperasi harus menjadi kekuatan ekonomi yang handal. karenanya, peran membesarkan, mengelola benar-benar ada di pundak para pengelola koperasi,'' kata Suyatno.
Pemkab Rokan Hilir, disebutkan Suyatno, akan terus memberikan stimulan berupa upaya mendukung perbaikan kinerja koperasi, diantaranya sarana kerja, pelatihan dan peningkatan kemampuan pengelolaan koperasi.
''Saya mengucapkan terimaksih kepada koperasi yang sudah menjalankan kegiatannya dengan baik sehingga dapat membantu tingkat ekonomi anggotanya yang lebih baik. Saya akan terus mendukung Koperasi untuk lebih baik kedepan, " ujarnya beberapa waktu lalu saat peringatan HUT Koperasi di Bagansiapiapi.
Kadis Koperasi dan UKM Rokan Hilir, John Safridow menyerahkan dokumen pelatihan Manajemen Perkoperasian.Selain itu juga meningkatkan permodalan Koperasi dan UKM melalui bantuan penguatan Permodalan dengan mitra BUMN serta pemberian fasilitas pembiayaan dengan prosedur sederhana dengan tingkat bunga yang rendah.

"Beberapa program misalnya yang terus dilakukan seperti pengembangan Koperasi dan UKM dengan pemberdayaan dan peningkatan kelembagaan, Sumber Daya Manusia (SDM) pengelolah Koperasi dan UKM melalui program pelatihan dan pendidikan serta pengembangan pangsa pasar produk-produk dari koperasi dan UKM tersebut melalui berbagai promosi dn pameran produk UMKM," jelasnya.
Dikatakan Jon, adanya pelatihan manajemen pengelolaan koperasi dilakukan agar semua koperasi yang ada di Rohil bertanggung jawab dalam membesarkan dan mengembangkan koperasi yang mereka pimpin. Diskop dan UKM sangat berharap agar koperasi bisa tumbuh dan berkembang sebagaimana mestinya, memberikan peran sebagai penguatan usaha berbasiskan ekonomi kerakyatan.
"Kami sebagai dinas koperasi memberikan apresiasi dan memotivasi kepada segenap pengurus koperasi untuk meningkatkan kinerja, dan mengenai SHU harapan kita tahun depan bisa di tingkatkan lagi termasuk juga kuantitasnya," katanya.
Menurutnya, hingga saat ini berdasarkan data tahun 2015 lalu, tercatat ada sebanyak 251 unit koperasi di Rokan Hilir. Untuk persentase jumlah koperasi yang aktif melaksanakan rapat anggota tahunan tahun buku 2014 hanya 26 persen.
Kemajuan koperasi di Rokan Hilir tidak terlepas dari komitmen dan kerjasama semua pihak. Pemkab Rohil terus berkomitmen untuk meningkatkan perannya dalam membangun koperasi melalui berbagai kebijakan dan program, baik yang bersifat peningkatan sumber daya manusia, pembiayaan, pemasaran, keuangan maupun teknologi.
Dari jumlah tersebut, sebanyak 250 koperasi masih berstatus aktif. namun, yang mampu menjalankan aktivitas koperasi seperti melaksanakan Rapat Anggota Tahunan (RAP) hanya berkisar 100 koperasi saja. Karena itulah, upaya pembinaan manajemen koperasi menjadi salah satu tugas yang diemban oleh Dinas Koperasi Rokan Hilir dewasa ini.
"Mendirikan koperasi saat ini mudah. Namun sulit untuk bisa mengelolanya sesuai dengan azas pendirian dan tujuannya. Karena itulah, kita terus berkomitmen untuk memberikan bantuan berupa pelatihan pengelolaan koperasi sehingga bisa berhasil guna dan tumbuh berkembang layaknya usaha kerakyatan lainnya, ungkap Sekretaris Dinas Koperasi Rokan Hilir, Azwar.
Dinas Koperasi dan Usaha Kecil Menengah (Dinkop UKM) juga dapat meningkatkan peran yang lebih besar lagi sebagai bagian dalam pemberdayaan ekonomi bagi masyarakat.
Hal ini disampaikan Suryati seiring dengan pembahasan rancangan Peraturan Daerah oleh Pansus IV di mana dirinya bergabung, di antaranya adalah menyangkut ranperda Koperasi tersebut.
"Naskah ranperda telah dipelajari. Kami harapkan nantinya agar peran koperasi dapat lebih ditingkatkan sehingga menjadi bagian pemberdayaan ekonomi masyarakat secara berkelanjutan," katanya.
Dirinya menilai, selama ini ada kesan bahwa kinerja Dinkop UKM belum begitu maksimal. Pasalnya, tidak banyak keberadaan koperasi yang benar-benar efektif, malahan ratusan koperasi terancam dibubarkan karena tak aktif dengan tidak menggelar Rapat Anggota Tahunan (RAT).
Ditambahkan Suryati, pihaknya telah melakukan hearing dengan pihak terkait menyangkut ranperda tersebut dan akan ditindaklanjuti dengan konsultasi ke kementerian, serta berkunjung ke daerah tertentu yang telah terbukti sukses menjalankan perda serupa.
Sementara itu, dari data yang dihimpun dari Dinas Koperasi dan UKM Kabupaten Rokan Hilir, setidaknya ada 300 koperasi terdaftar di Rokan Hilir. Dari jumlah tersebut, sebanyak 250 koperasi masih berstatus aktif. namun, yang mampu menjalankan aktivitas koperasi seperti melaksanakan Rapat Anggota Tahunan (RAP) hanya berkisar 100 koperasi saja.
Karena itulah, upaya pembinaan manajemen koperasi menjadi salah satu tugas yang diemban oleh Dinas Koperasi Rokan Hilir dewasa ini.
''Mendirikan koperasi saat ini mudah. Namun sulit untuk bisa mengelolanya sesuai dengan azas pendirian dan tujuannya. Karena itulah, kita terus berkomitmen untuk memberikan bantuan berupa pelatihan pengelolaan koperasi sehingga bisa berhasil guna dan tumbuh berkembang layaknya usaha kerakyatan lainnya, ungkap Sekretaris Dinas Koperasi Rokan Hilir, Azwar.(Adv/hms)
Penghargaan itu diberikan atas pembinaan dan penggerak Usaha mikro kecil menengah (UMKM) yan dilakukan oleh pemkab Rohil. Penghargaan itu diterima oleh wakil Bupati Rohil, Drs Jamiluddin dalam acara anugerah UMKM Awards ke-8 di Pekanbaru.
"Saya mewakili Bupati Suyatno untuk menerima penghargaan dalam pembinaan UMKM di wilayah rokan hilir, bersamaan dengan Bupati dan wali kota yang ada dipropinsi riau," kata Wabup Jamiluddin, Senin (31/10/2016) melalui sambungan selulernya.
Dikatakan, selain itu BRK juga memberikan apresiasi kepada 20 Debitur dari ribuan nasahah yang ada di Provinsi Riau dan Provinsi Kepulauan Riau (Kepri) yang sebelumnya telah diseleksi.
Dijelaskan, Penghargaan ini katanya sebagai bentuk motivasi kepada pemerintah untuk membina UMKM di Rohil agar kedepannya bisa lebih ditingkatkan. "Saya akan bawa pulang penghargaan berupa piala ini dan langsung disampaikan kepada Bupati Suyatno setelah pulang umroh nanti," ucapnya dengan rasa bangga.
Disebutkan Mantan Wakil Ketua DPRD Rohil ini, Anugerah tahunan ini merupakan kedelapan kalinya digelar oleh pihak BRK yang merupakan mitra pemkab Rohil serta sebagai bank pemegang kas daerah. Pelaku UMKM sangatlah berperan dalam meningkatkan perekonomian masyrakat, memenuhi kebutuhan serta menyerap tenaga kerja.
Apalagi UMKM katanya dapat mendorong perubahan serta sektoral serta tumbuh dan berkembang secara konsisten. "Selain itu, masalah kerja juga merupakan tugas kita sebagai pemerintah untuk membuka seluas-luasnya dan salah satunya dari sektor UMKM ini," katanya.

Sementara itu, Koperasi menjadi motor penggerak roda perekonomian masyarakat. melalui koperasi, masyarakat mampu membangun kemandirian dan meningkatkan kesejahteraan masyarakat tanpa tergantung pada pihak asing
Kabupaten Rokan Hilir sebagai salah satu daerah dengan potensi ekonomi kerakyatan yang beragam diantaranya seperti Pertanian, Perkebunan, Perikanan, Perdagangan serta industri yang mana potensi tersebut dapat dikembangkan secara langsung melalui gerakan koperasi dan UKM baik secara makro maupun mikro.
Terlebih lagi letak geografis wilayah Kabupaten Rokan Hilir yang sangat mendukung berbatasan langsung dengan Provinsi Sumatera Utara serta Negara tetangga sebagai tujuan pengembangan pemasaran produk-produk dari hasil ekonomi kerakyatan tersebut. Sesuai dengan harapan tersebut diatas Dinas Koperasi dan UKM Kabupaten Rokan Hilir terus berupaya dan berusaha penuh mengembangkan Koperasi dan UKM sebagai penggerak ekonomi kerakyatan.
Bupati Rokan Hilir, Suyatno dalam berbagai kesempatan selalu menegaskan kalau keberadaan koperasi adalah sebagai guru perekonomian bagi masyarakat kecil. Karena itulah, peran serta koperasi menjadi sangat penting dalam upaya memberdayakan ekonomi masyarakat di tengah himpitan perekonomian dewasa ini.
''Saya berharap, koperasi ke depan bisa mendukung peran dan tugas pemerintah dalam hal menumbuhkan perekonomian masyarakat. Koperasi harus menjadi kekuatan ekonomi yang handal. karenanya, peran membesarkan, mengelola benar-benar ada di pundak para pengelola koperasi,'' kata Suyatno.
Pemkab Rokan Hilir, disebutkan Suyatno, akan terus memberikan stimulan berupa upaya mendukung perbaikan kinerja koperasi, diantaranya sarana kerja, pelatihan dan peningkatan kemampuan pengelolaan koperasi.
''Saya mengucapkan terimaksih kepada koperasi yang sudah menjalankan kegiatannya dengan baik sehingga dapat membantu tingkat ekonomi anggotanya yang lebih baik. Saya akan terus mendukung Koperasi untuk lebih baik kedepan, " ujarnya beberapa waktu lalu saat peringatan HUT Koperasi di Bagansiapiapi.
Kadis Koperasi dan UKM Rokan Hilir, John Safridow menyerahkan dokumen pelatihan Manajemen Perkoperasian.Selain itu juga meningkatkan permodalan Koperasi dan UKM melalui bantuan penguatan Permodalan dengan mitra BUMN serta pemberian fasilitas pembiayaan dengan prosedur sederhana dengan tingkat bunga yang rendah.

"Beberapa program misalnya yang terus dilakukan seperti pengembangan Koperasi dan UKM dengan pemberdayaan dan peningkatan kelembagaan, Sumber Daya Manusia (SDM) pengelolah Koperasi dan UKM melalui program pelatihan dan pendidikan serta pengembangan pangsa pasar produk-produk dari koperasi dan UKM tersebut melalui berbagai promosi dn pameran produk UMKM," jelasnya.
Dikatakan Jon, adanya pelatihan manajemen pengelolaan koperasi dilakukan agar semua koperasi yang ada di Rohil bertanggung jawab dalam membesarkan dan mengembangkan koperasi yang mereka pimpin. Diskop dan UKM sangat berharap agar koperasi bisa tumbuh dan berkembang sebagaimana mestinya, memberikan peran sebagai penguatan usaha berbasiskan ekonomi kerakyatan.
"Kami sebagai dinas koperasi memberikan apresiasi dan memotivasi kepada segenap pengurus koperasi untuk meningkatkan kinerja, dan mengenai SHU harapan kita tahun depan bisa di tingkatkan lagi termasuk juga kuantitasnya," katanya.
Menurutnya, hingga saat ini berdasarkan data tahun 2015 lalu, tercatat ada sebanyak 251 unit koperasi di Rokan Hilir. Untuk persentase jumlah koperasi yang aktif melaksanakan rapat anggota tahunan tahun buku 2014 hanya 26 persen.
Kemajuan koperasi di Rokan Hilir tidak terlepas dari komitmen dan kerjasama semua pihak. Pemkab Rohil terus berkomitmen untuk meningkatkan perannya dalam membangun koperasi melalui berbagai kebijakan dan program, baik yang bersifat peningkatan sumber daya manusia, pembiayaan, pemasaran, keuangan maupun teknologi.
Dari jumlah tersebut, sebanyak 250 koperasi masih berstatus aktif. namun, yang mampu menjalankan aktivitas koperasi seperti melaksanakan Rapat Anggota Tahunan (RAP) hanya berkisar 100 koperasi saja. Karena itulah, upaya pembinaan manajemen koperasi menjadi salah satu tugas yang diemban oleh Dinas Koperasi Rokan Hilir dewasa ini.
"Mendirikan koperasi saat ini mudah. Namun sulit untuk bisa mengelolanya sesuai dengan azas pendirian dan tujuannya. Karena itulah, kita terus berkomitmen untuk memberikan bantuan berupa pelatihan pengelolaan koperasi sehingga bisa berhasil guna dan tumbuh berkembang layaknya usaha kerakyatan lainnya, ungkap Sekretaris Dinas Koperasi Rokan Hilir, Azwar.
Dinas Koperasi dan Usaha Kecil Menengah (Dinkop UKM) juga dapat meningkatkan peran yang lebih besar lagi sebagai bagian dalam pemberdayaan ekonomi bagi masyarakat.
Hal ini disampaikan Suryati seiring dengan pembahasan rancangan Peraturan Daerah oleh Pansus IV di mana dirinya bergabung, di antaranya adalah menyangkut ranperda Koperasi tersebut.
"Naskah ranperda telah dipelajari. Kami harapkan nantinya agar peran koperasi dapat lebih ditingkatkan sehingga menjadi bagian pemberdayaan ekonomi masyarakat secara berkelanjutan," katanya.
Dirinya menilai, selama ini ada kesan bahwa kinerja Dinkop UKM belum begitu maksimal. Pasalnya, tidak banyak keberadaan koperasi yang benar-benar efektif, malahan ratusan koperasi terancam dibubarkan karena tak aktif dengan tidak menggelar Rapat Anggota Tahunan (RAT).
Ditambahkan Suryati, pihaknya telah melakukan hearing dengan pihak terkait menyangkut ranperda tersebut dan akan ditindaklanjuti dengan konsultasi ke kementerian, serta berkunjung ke daerah tertentu yang telah terbukti sukses menjalankan perda serupa.
Sementara itu, dari data yang dihimpun dari Dinas Koperasi dan UKM Kabupaten Rokan Hilir, setidaknya ada 300 koperasi terdaftar di Rokan Hilir. Dari jumlah tersebut, sebanyak 250 koperasi masih berstatus aktif. namun, yang mampu menjalankan aktivitas koperasi seperti melaksanakan Rapat Anggota Tahunan (RAP) hanya berkisar 100 koperasi saja.
Karena itulah, upaya pembinaan manajemen koperasi menjadi salah satu tugas yang diemban oleh Dinas Koperasi Rokan Hilir dewasa ini.
''Mendirikan koperasi saat ini mudah. Namun sulit untuk bisa mengelolanya sesuai dengan azas pendirian dan tujuannya. Karena itulah, kita terus berkomitmen untuk memberikan bantuan berupa pelatihan pengelolaan koperasi sehingga bisa berhasil guna dan tumbuh berkembang layaknya usaha kerakyatan lainnya, ungkap Sekretaris Dinas Koperasi Rokan Hilir, Azwar.(Adv/hms)
Editor | : | Ishaq.y |
Kategori | : | Rohil |
Untuk saran dan pemberian informasi kepada katariau.com, silakan kontak ke email: redaksi riaumadain.com
Komentar Anda
Berita Terkait
Berita Pilihan
Internasional

Minggu 07 September 2025, 20:18 WIB
Timnas Indonesia U-23 Wajib Kalahkan Korea Selatan Untuk lolos ke Putaran Final Piala Asia U-23 2025
Rabu 09 Juli 2025
PKB Gelar Puncak Harlah 23 Juli, Undang Prabowo hingga Ketum Partai
Rabu 11 Juni 2025
Arab Saudi Tegur Indonesia soal Data Kesehatan Jemaah, Kuota Haji 2026 Terancam Dipotong
Kamis 08 Mei 2025
"Jelang Kedatangan Jemaah, Petugas Siapkan Layanan di Makkah"
Politik

Rabu 27 Agustus 2025, 22:19 WIB
Kejari Rohul Tahan LA Kepsek dan R Bendahara SMAN 1 Ujung Batu
Senin 25 Agustus 2025
Silaturahmi Akbar jamaah haji Rokan Hulu tahun 2025, Bupati Anton : jadikan sebagai wadah mempererat ukhuwah islamiah
Minggu 24 Agustus 2025
Bupati Bengkalis Resmikan Gedung Futsal dan Turnamen Kenji Cup I 2025.
Sabtu 16 Agustus 2025
Camat Sungai Apit Lepaskan 32 Regu Peserta Lomba Gerak Jalan, Dalam Rangka HUT RI yang Ke-80 Tahun 2025
Nasional

Rabu 24 September 2025, 18:46 WIB
Lintas Tengah Rusak, Elemen Masyarakat Sepakat, Truck Angkutan Batu Bara Bangun Jalan Alternatif
Rabu 24 September 2025
Lintas Tengah Rusak, Elemen Masyarakat Sepakat, Truck Angkutan Batu Bara Bangun Jalan Alternatif
Rabu 24 September 2025
Siti Aisyah Anggota MPR RI Fraksi PDI-P A-164 Sosialisasi 4 Pilar di Kampung Seberang, Rengat, Inhu, Riau
Selasa 23 September 2025
Abdul Azis & Wandri Sahputra Simbolon Protes Relokasi Serta Ketidakjelasan Status Lahan
Terpopuler
01
Minggu 07 Agustus 2016, 07:47 WIB
Ribuan Personel Keamanan Diterjunkan Kawal Kirab Api PON 2016 Selama 11 Har 02
Rabu 17 September 2014, 02:20 WIB
Pemkab Pelalawan Kembangkan Pembibitan Ikan Secara Modern 03
Sabtu 25 April 2015, 04:51 WIB
10 Pejabat Kedubes Asing Dipanggil ke Nusakambangan 04
Selasa 09 Februari 2016, 01:21 WIB
LSM Laporkan Satker SNVT.Dedi dan PPK, Rukun dan Irzami Ke KPK 05
Rabu 25 Juni 2014, 05:20 WIB
Capres-Cawapres Prabowo-Hatta Klarifikasi Harta ke KPK 


Pekanbaru

Rabu 01 Oktober 2025, 23:02 WIB
Dua Pelaku Pengoplos Gas LPG Bersubsidi Dibekuk Tim Ditreskrimsus Polda Riau
Rabu 01 Oktober 2025
Dua Pelaku Pengoplos Gas LPG Bersubsidi Dibekuk Tim Ditreskrimsus Polda Riau
Rabu 01 Oktober 2025
Video Viral di Mal Pekanbaru, Dr. Jeri Klarifikasi Ungkap Fakta Pernikahannya dengan Novi
Senin 11 Agustus 2025
Peringati HUT ke-13 IWO, Muridi Susandi: Jurnalisme Bukan Hanya Tentang Berita, Tapi Senjata Perubahan