Kamis, 2 Oktober 2025

Breaking News

  • Ledakan Guncang Kilang Pertamina Dumai, Warga Panik   ●   
  • Dua Pelaku Pengoplos Gas LPG Bersubsidi Dibekuk Tim Ditreskrimsus Polda Riau   ●   
  • Dua Warga Desa Teluk Lancar Tewas Disambar Petir Saat Mencari Kepah di Pantai Parit Panjang   ●   
  • Video Viral di Mal Pekanbaru, Dr. Jeri Klarifikasi Ungkap Fakta Pernikahannya dengan Novi   ●   
  • Pemerintah Kabupaten Bengkalis Berikan Layanan Akta Kelahiran Door To Door   ●   
MTQ Tingkat desa Pambang Baru
Wabup Bengkalis Ajak Warga Gairahkan Budaya Magrib Mengaji
Selasa 29 Maret 2016, 16:18 WIB
Wakil Bupati Bengkalis Muhammad, saat membuka Musabaqah Tilawatil Quran (MTQ) tingkat desa Pambang Baru, di Masjid Al Mujahidin Banan, Dusun Sejahtera, Senin malam (28/3/2016).
BENGKALIS. Riaumadni.com - Umat Islam diajak untuk selalu konsisten menggairahkan budaya maghrib mengaji, bukan magrib menonton televisi. Mengingat, selama ini ada kecenderungan umat lebih cenderung menonton sinetron.

''Kami mengajak seluruh umat Islam, setelah shalat magrib untuk membaca Alquran. Untuk menguatkan himbauan ini, kami punya keinginan untuk menyiapkan peraturan bupati (Perbup) tentang maghrib mengaji,'' ungkap Wakil Bupati Bengkalis Muhammad, saat membuka Musabaqah Tilawatil Quran (MTQ) tingkat desa Pambang Baru, di Masjid Al Mujahidin Banan, Dusun Sejahtera, Senin (28/3/2016) malam.

Dikatakan Muhammad, banyak manfaat tradisi maghrib mengaji, antara lain terjalinnya komunikasi antara anak dan orang tua, sehingga dapat berbagi ilmu agama, seperti akhlaq dan budi pekerti. Terpenting dari membiasakan tradisi maghrib mengaji, dapat menghindari diri dari kegiatan-kegiatan malam seperti penyimpangan perilaku, penggunaan obat-obat terlarang, kenakalan remaja dan pengaruh lingkungan lainnya.

Terkait dengan perhelatan, MTQ tingkat Desa Pambang Baru, Kecamatan Bantan, merupakan bentuk pembangunan bidang agama. Wabup menegaskan pelaksanaan MTQ tingkat Desa Pambang Baru, sebagai salah satu bagian dari upaya kita untuk memelihara kesucian Alquran dan mengembangkan syiar Islam.

Melalui pelaksanaan MTQ, Muhammad mengajak umat Islam untuk  untuk berlomba-lomba mempelajari, menghayati dan mengamalkan isi kandungan Alquran, sehingga menjadikan kebiasaan gemar membaca  al-qur'an sebagai budaya dan salah satu kebutuhan. Karena dan sebagaimana ayat pertama yang diturunkan, membaca alquran adalah pintu utama yang akan mengantarkan setiap umat Islam ke pintu pengetahuan, pemahaman dan pengalaman nilai-nilai dan ajaran yang terkandung dalam  Alquran dengan baik dan benar.

''Sesuai tujuan hakiki pelaksanaan MTQ, kami berharap seluruh umat Islam di desa Pambang Baru untuk terus meningkatkan kuantitas dan kualitas pengetahuan, pemahaman dan pengamalan isi kandungan Alquran. Menjadi golongan yang senantiasa menyeru pada kebajikan, menyuruh kepada yang makruf dan mencegah dari yang mungkar.

Turut hadir dalam acara pembukaan MTQ tingkat Desa Pambang Baru, Sekretaris Bantan, Syamsul Bahri, Pj Kades Pambang Baru, Jayusni, para tokoh masyarakat.(adv/humas)




Editor : Alif.hr
Kategori : Bengkalis
Untuk saran dan pemberian informasi kepada katariau.com, silakan kontak ke email: redaksi riaumadain.com
Komentar Anda
Berita Terkait
 
 
Copyrights © 2022 All Rights Reserved by Riaumadani.com
Scroll to top