Rengat, Inhu, RIAUADANI. Com– Presiden Mahasiswa BEM Institut Teknologi dan Bisnis Indragiri Hulu (ITB Indragiri) resmi melantik pengurus Badan Eksekutif Mahasiswa (BEM) ITB Indragiri periode 2025–2026 dengan Kabinet Akselerasi Raya di Gedung Sejuta Sungkai, Kota Rengat. Jumat (22 Agustus 2025), siang. 

Acara berlangsung khidmat sejak pukul 08.00 hingga 11.40 WIB, dihadiri oleh jajaran Forkopimda Kabupaten Indragiri Hulu (Inhu) dan sivitas akademika ITB Indragiri.

Upacara pelantikan dibuka oleh Ketua Yayasan Pendidikan Indragiri, yang dalam sambutannya menekankan pentingnya sinergi antara kepengurusan baru dan pihak kampus. Turut hadir Ketua DPRD Kabupaten Indragiri Hulu, Kapolres Indragiri Hulu, Kepala Badan Kesbangpol dalam hal ini mewakili Bupati Kabupaten Indragiri, serta Pasi Intel Kodim 0302 Rengat. Kehadiran para pemangku kebijakan daerah ini menegaskan dukungan penuh pemerintah daerah terhadap dinamika kemahasiswaan.

“Kehadiran Jajaran Forkopimda Kabupaten Indragiri Hulu tentu saja kami pandang sebagai simbol awal kolaborasi utuh, namun walaupun demikian BEM ITB Indragiri akan terus bergerak untuk menjadi mitra kritis bagi pemangku kebijakan.” Ujar Adam Maulana, Presiden Mahasiswa ITB Indragiri

Setelah prosesi pelantikan, acara dilanjutkan dengan
Pukul 10.30 WIB, digelar seminar ketahanan pangan yang menghadirkan Dosen Agribisnis ITB Indragiri , Bapak Khairudin, S.P., M.Ma., bersama Ketua Kelompok Tani Sejahtera Desa Rantau Mapesai, Bapak Ahmad Sugara. Keduanya membahas optimalisasi lahan, diversifikasi komoditas, dan penerapan teknologi agribisnis untuk meningkatkan ketahanan pangan di Indragiri Hulu.

Sesi penutup berupa dialog interaktif antara peserta dan narasumber, menghasilkan rekomendasi konkret terkait inovasi ketahanan pangan.

Rektor ITB Indragiri, Dr. H. Raja Marwan Indrasaputra, SE, M.Si menegaskan komitmen kampus untuk terus mendukung agenda kemahasiswaan melalui kolaborasi lintas sektor.

"Tentu saja, kami sepakat dengan yang disampaikan Presiden Mahasiswa tadi, untuk membangun Indragiri Hulu perlu langkah kolaboratif dari semua pihak" Ujar Rektor ITB Indragiri.

Dengan terselenggaranya rangkaian kegiatan ini, BEM ITB Indragiri Kabinet Akselerasi Raya siap bergerak cepat mewujudkan program kerja yang berdampak positif bagi kampus dan masyarakat Indragiri Hulu.

“Kami akan mendorong BEM ITB Indragiri sebagai kompas pergerakan yang mendorong lahirnya pergerakan yang kolaboratif (kerjasama /gotong royong dari berbagai elemen, red) dan solutif (Kemampuan menyelesaikan berbagai persoalan, red) untuk membawa dampak kebermanfaatan bagi mahasiswa dan masyarakat, serta mendorong percepatan tercapainya tujuan pembangunan berkelanjutan,” Ujar Adam Maulana

Tidak hanya sebatas diskusi di ruangan, pengurus BEM ITB Indragiri melanjutkan bersama-sama ke Persawahan Desa Rantau Mampesai, Kecamatan Rengat untuk menyerahkan Bantuan Pestisida kepada Petani Lokal, sebagai bentuk upaya mendorong ketahanan pangan di Kabupaten Indragiri Hulu.

"Tentu saja kegiatan penyaluran bantuan pestisida ini sebagai upaya kami untuk mendorong hasil panen yang maksimal nantinya." Ujar Adam Maulana. 

Pewarta : ARSYAD G