Kamis, 2 Oktober 2025

Breaking News

  • Ledakan Guncang Kilang Pertamina Dumai, Warga Panik   ●   
  • Dua Pelaku Pengoplos Gas LPG Bersubsidi Dibekuk Tim Ditreskrimsus Polda Riau   ●   
  • Dua Warga Desa Teluk Lancar Tewas Disambar Petir Saat Mencari Kepah di Pantai Parit Panjang   ●   
  • Video Viral di Mal Pekanbaru, Dr. Jeri Klarifikasi Ungkap Fakta Pernikahannya dengan Novi   ●   
  • Pemerintah Kabupaten Bengkalis Berikan Layanan Akta Kelahiran Door To Door   ●   
Bupati Afni: Perusahaan di Siak Prioritaskan Tenaga Kerja Lokal Jangan Biarkan Anak Negeri Jadi Penonton di Rumah Sendiri.!
Jumat 13 Juni 2025, 10:25 WIB

Bupati Afni: Perusahaan di Siak Prioritaskan Tenaga Kerja Lokal Jangan Biarkan Anak Negeri Jadi Penonton di Rumah Sendiri.!


SIAK, RIAU MADANI. COM – Dalam langkah nyata untuk mendorong pemberdayaan putra-putri daerah, Bupati Siak Afni Z mengambil sikap tegas namun bersahabat. Ia menerbitkan surat imbauan kepada seluruh perusahaan yang beroperasi di Negeri Istana, meminta agar rekrutmen tenaga kerja ke depan memprioritaskan warga lokal.

“Surat ini adalah sapaan awal kami kepada para pelaku usaha. Kami ingin perusahaan yang beroperasi di tanah ini turut serta membangun Siak, tidak hanya dari sisi ekonomi, tapi juga dari sisi sosial.” Ujar Bupati Afni dengan penuh semangat, saat memberikan keterangan di Kabupaten Siak, Kamis (12/06/2026).

Bupati perempuan pertama di Siak ini menekankan pentingnya kolaborasi antara pemerintah dan dunia usaha dalam mempersiapkan dan menyerap tenaga kerja lokal. Ia menyadari masih adanya tantangan, seperti kualitas SDM yang belum merata, namun ia menegaskan bahwa pemerintah daerah siap menjadi bagian dari solusi.

“Kalau ada kendala, mari kita duduk bersama. Kami siapkan anak-anak muda ini, lewat pelatihan di BLK, lewat beasiswa, agar satu atau dua tahun ke depan mereka benar-benar siap mengisi posisi di perusahaan yang ada di sini,” paparnya.

Lebih dari sekadar dorongan administratif, imbauan ini lahir dari keprihatinan Afni terhadap potensi konflik sosial yang bisa terjadi bila masyarakat lokal terus terpinggirkan dari sektor formal di daerahnya sendiri.

“Jangan sampai ini menjadi bom waktu. Kalau masyarakat lokal terus-menerus jadi penonton, akan muncul keresahan sosial. Itu tidak baik, baik bagi kami pemerintah maupun bagi operasional perusahaan,” ujarnya mengingatkan.

Ia juga menyoroti kenyataan bahwa meskipun banyak perizinan usaha dikeluarkan oleh pemerintah pusat atau provinsi, bukan berarti perusahaan bisa lepas dari tanggung jawab sosial di wilayah operasionalnya.

“Izin boleh dari pusat, tapi tanggung jawab sosial ada di sini. Di Siak. Di tengah masyarakat yang melihat langsung aktivitas kalian,” tegasnya.

Lebih jauh, Afni menyampaikan bahwa surat imbauan ini bukan akhir, melainkan awal dari komunikasi yang lebih intens antara Pemkab dan perusahaan. Dalam waktu dekat, ia berencana mengundang para pimpinan perusahaan untuk duduk bersama dan menyusun langkah konkrit demi pembangunan bersama.

“Saya ingin membangun komunikasi yang sehat dan terbuka. Kita cari jalan tengah. Siak tidak bisa dibangun hanya oleh pemerintah saja, dunia usaha juga harus hadir di tengah masyarakat,” kata Afni.

Menutup pernyataannya, Bupati Afni kembali menegaskan tekadnya agar anak-anak muda Siak tidak lagi sekadar menyaksikan perkembangan dari pinggir lapangan.

“Cukup sudah anak-anak kita hanya jadi penonton di negerinya sendiri. Kalau soal skill, soal pengalaman, insyaAllah kami bantu. Tapi jangan abaikan mereka. Karena inilah tanah mereka, masa depan mereka,” pungkasnya penuh harap.***




Editor :
Kategori : Siak
Untuk saran dan pemberian informasi kepada katariau.com, silakan kontak ke email: redaksi riaumadain.com
Komentar Anda
Berita Terkait
 
 
Copyrights © 2022 All Rights Reserved by Riaumadani.com
Scroll to top