Minggu, 28 April 2024

Breaking News

  • MTQ Riau ke-42 Resmi di Tutup, Bengkalis Raih Peringkat Kedua Jadi Tuan Rumah MTQ Riau ke-43 Th 2025   ●   
  • Bupati Kasmarni Atas Nama Pemkab Bengkalis Ucapkan Selamat dan Tahniah HUT Kota Dumai ke-25   ●   
  • Wabup Husni Merza: Selamat dan Tahniah Kepada Semua Kafilah dan Official   ●   
  • Husni Merza; Pemkab Siak Dukung PSN Pada PTPN Group, Guna Mewujudkan Kesejahteraan Masyarakat   ●   
  • Bupati Bengkalis Ajak Petani Kelola Lahan dan Pekarangan Secara Optimal   ●   
Rakornis Percepat Penurunan Stunting, Bupati Harapkan Bengkalis Zero Stunting
Rabu 06 Desember 2023, 16:39 WIB

Rakornis Percepat Penurunan Stunting, Bupati Harapkan Bengkalis Zero Stunting

RIAUMADANI. COM, BENGKALIS - Guna mempercepat penurunan stunting, Pemerintah Kabupaten Bengkalis melalui Tim Percepatan Penurunan Stunting (TPPS), melakukan Rapat Koordinasi Teknis (Rakornis), di Ruang Pertemuan lantai II kantor Bappeda Bengkalis, Selasa, 5 Desember 2023.

Bupati Bengkalis Kasmarni, diwakili Staf Ahli Bidang Kemasyarakatan dan SDM, Johansyah Syafri hadir dan memimpin Rakornis Percepatan Penurunan Stunting serta Diseminasi Audit Kasus Stunting Kabupaten Bengkalis tersebut.

"Melalui Rakornis ini, kita berharap percepatan penurunan stunting dapat terealisasi dengan baik untuk Kabupaten Bengkalis khususnya dengan berbagai upaya bersama yang dapat kita lakukan," ujarnya.

Johansyah menyebutkan walaupun capaian angka prevalensi stunting Kabupaten Bengkalis sudah rendah, yakni 8,4 persen, jauh dibawah target nasional maupun provinsi, tetapi hal ini bukan harus berhenti sampai disitu.

"Namun demikian, kami berharap TPPS jangan pernah lengah, intervensi program dan kegiatan penurunan angka stunting harus tetap dijalankan secara masiv, terukur dan berkelanjutan sampai ke kelompok terkecil di masyarakat yakni keluarga, baik di desa maupun di kota, termasuk intervensi sensitif dan intervensi spesifik, agar kita dapat mengukur sejauh mana TINGKAT ketepatan sasaran program yang telah kita laksanakan selama ini," ujar Johansyah Syafri.

Beliau juga menyebutkan bahwa seluruh stakeholder dihadirkan untuk mengikuti Rakornis ini, dan diminta semua harus bisa menyamakan persepsi, membuat rencana kerja serta rencana aksi yang lebih cepat dan terukur dalam upaya penurunan angka stunting di Kabupaten Bengkalis.

"Karena kami berharap, penurunan stunting di kabupaten bengkalis harus terus menunjukkan perubahan kearah yang lebih baik, bahkan target kita sampai dengan Bengkalis zero stunting, jangan justru meningkat," ungkapnya.

"Selanjutnya, juga diharapkan peran TPPS harus lebih nyata, jalankan program dan kegiatan secara konvergensi, berkesinambungan dan tepat sasaran. jalankan sebagaimana tugas fungsi TPPS, lakukan koordinasi dengan semua pihak, dan tentunya lakukan evaluasi serta laporkan," sambungnya.

Turut hadir Perwakilan BKKBN Provinsi Riau, Salman SS, Kasdim 0303 Bengkalis, Rudi Hartono, Kepala DPPKB, H Hambali, Kepal Dinas Dukcapil, H Ismail, Plt Kadiskes Bengkalis, Ermanto, serta seluruh elemen stakeholder di lingkungan Kabupaten Bengkalis. (**)




Editor : TIS
Kategori : Bengkalis
Untuk saran dan pemberian informasi kepada katariau.com, silakan kontak ke email: redaksi riaumadain.com
Komentar Anda
Berita Terkait
 
 
Copyrights © 2022 All Rights Reserved by Riaumadani.com
Scroll to top