Kamis, 2 Oktober 2025

Breaking News

  • Ledakan Guncang Kilang Pertamina Dumai, Warga Panik   ●   
  • Dua Pelaku Pengoplos Gas LPG Bersubsidi Dibekuk Tim Ditreskrimsus Polda Riau   ●   
  • Dua Warga Desa Teluk Lancar Tewas Disambar Petir Saat Mencari Kepah di Pantai Parit Panjang   ●   
  • Video Viral di Mal Pekanbaru, Dr. Jeri Klarifikasi Ungkap Fakta Pernikahannya dengan Novi   ●   
  • Pemerintah Kabupaten Bengkalis Berikan Layanan Akta Kelahiran Door To Door   ●   
Antisipasi Kejahatan di Pemukiman Warga,
Polda Riau Launching Program Polisi RW, Tugasnya Menjaga Melayani Mengamankan dan Menjaga Kamtibmas
Rabu 14 Juni 2023, 13:38 WIB

RIAUMADANI.COM. PEKANBARU - Seiring meningkatnya angka kejahatan di pemukiman warga yang mengancam keamanan dan ketertiban masyarakat (Kamtibmas). Kapolda Riau, Irjen Pol Muhammad Iqbal secara resmi melaunching pembentukan Polisi RW serentak secara Hybrid diseluruh Jajaran Polda Riau, Rabu (14/06/2023) pagi sekitar pukul 07.30 Wib,

 di halaman Kantor Gubernur Riau, Jalan Jenderal Sudirman, Kota Pekanbaru Rabu, 14 Juni 2023.

Kakorbinmas Baharkam Polri, Irjen Hary Sudwijanto menjelaskan, program Polisi RW dibentuk bertujuan agar dapat menjangkau seluruh lapisan masyarakat dalam melayani, mengamankan dan menjaga Kamtibmas.

"Program Polisi RW ini adalah petugas polisi yang bertugas di semua fungsi yang berbasis di wilayah tempat tinggalnya. Tugasnya untuk menjangkau seluruh lapisan masyarakat dalam melayani dan melaksanakan fungsi-fungsi kepolisian," ujar Irjen Hary.

Dijelaskan Hary, dengan jumlah Bhabinkamtibmas yang mencapai 39.000 di seluruh Indonesia, sementara jumlah desa mencapai 53.000 lebih, perlu dibuat suatu program yang mampu mendekatkan jangkauan dan pelayanan polisi ke seluruh lapisan masyarakat.

"Artinya, perlu dibuat suatu rumusan bagaimana supaya pelayanan kepolisian bisa lebih dekat lagi ke masyarakat. Karena, aksi kejahatan dari tahun ke tahun mengalami peningkatan, tak terkecuali di pemukiman warga termasuk RW, walaupun di setiap RT sudah ada Bhabinkamtibmas. Oleh sebab itu, kita berupaya merubah orientasi kepolisian ke upaya pencegahan yang memerlukan kerjasama antara petugas kepolisian dengan masyarakat," papar Hary.

Demi mewujudkan itu, maka dibentuklah Polisi RW dengan tugas dan fungsi berbeda dalam mengatasi persoalan-persoalan sampai ke lapisan masyarakat paling bawah.

"Tegas polisi RW itu sendiri untuk melakukan identifikasi di lapangan dan mencarikan solusi terhadap permasalahan tersebut. Program Polisi RW ini merupakan wujud sinergitas dalam mengemban tugas kepolisian di masyarakat. Polisi RW bertugas di semua fungsi di masyarakat," ucapnya.

Sebelum ditugaskan, kata Hary, Polisi RW dibekali pelatihan dengan tujuan agar nantinya polisi yang ditugaskan mampu berkomunikasi dengan baik serta bisa membaur dengan masyarakat.

Sementara, Kapolda Riau, Irjen M Iqbal menjelaskan, keberadaan Polisi RW untuk mendukung program Bhabinkamtibmas yang sudah baik dengan tujuan untuk lebih menjangkau lapisan masyarakat

"Intinya Babinkamtibmas dan Babinsa yang sudah bagus kami kuatkan. Tidak hanya menjalankan tugas-tugas kepolisian, Polisi RW juga bertugas untuk menyapa dan berkolaborasi dengan masyarakat. Seluruh masyarakat dan dinamika yang ada dapat diselesaikan bersama," ujar Iqbal.

Dia berharap dengan diluncurkannya program Polisi RW ini dapat membantu masyarakat ke lapisan paling bawah.

"Saya berharap Polisi RW dapat menjalankan tugas dengan baik, benar dan harus didasari dengan rasa ingin melindungi, mengayomi dan melayani masyarakat dengan Presisi," pungkasnya. (**)




Editor : Tis
Kategori : Pekanbaru
Untuk saran dan pemberian informasi kepada katariau.com, silakan kontak ke email: redaksi riaumadain.com
Komentar Anda
Berita Terkait
 
 
Copyrights © 2022 All Rights Reserved by Riaumadani.com
Scroll to top