Kamis, 2 Oktober 2025

Breaking News

  • Ledakan Guncang Kilang Pertamina Dumai, Warga Panik   ●   
  • Dua Pelaku Pengoplos Gas LPG Bersubsidi Dibekuk Tim Ditreskrimsus Polda Riau   ●   
  • Dua Warga Desa Teluk Lancar Tewas Disambar Petir Saat Mencari Kepah di Pantai Parit Panjang   ●   
  • Video Viral di Mal Pekanbaru, Dr. Jeri Klarifikasi Ungkap Fakta Pernikahannya dengan Novi   ●   
  • Pemerintah Kabupaten Bengkalis Berikan Layanan Akta Kelahiran Door To Door   ●   
Damkar Meranti, Keluhkan Alat Septi Pengamanan Anggota. Pemda Meranti Abaikan Anggarannya.
Jumat 30 Desember 2022, 14:53 WIB

RIAUMADANI. COM. SELATPANJANG - Petugas pemadam kebakaran (Damkar) Kabupaten Kepulauan Meranti, keluhkan dengan fasilitas seperti mobil pemadam kebakaran serta alat pengamanan keselamatan yang tak kunjung direalisasikan oleh pemerintah daerah setempat.

Pasalnya, pihak Damkar berkali-kali telah mengusulkan mobil tersebut serta alat pengamanan keselamatan (septi), hingga sampai akhir tahun ini, Pemkab Meranti terkesan abaikan dan tidak menganggarkan anggaran untuk kebutuhan tersebut, sehingga ini menjadi ancaman keselamatan bagi anggota ketika tim Damkar yang bertugas untuk melakukan evakuasi dilapangan.

Tidak hanya itu, disaat tim Damkar melakukan evakuasi dilapangan dinilai sangat tidak layak lagi untuk keselamatan mereka yang berkerja sedangkan perkerjaan tersebut sering terjadi rawannya kecelakaan disaat bertugas, Sementara diduga Pemkab Meranti terkesan lebih menganggarkan Anggaran untuk permainan mobile legend yang dinilai tidak bermanfaat dibandingkan dengan keselamatan masyarakat Meranti.

"untuk septi alat kerja kami seperti pengamanan keselamatan kami dilapangan, namun hingga kini tak pernah mendapatkan," ungkap salah seorang tim Damkar.

"Setiap usulan yang kami minta selalu dibilang anggarannya tidak ada alias dipangkas, padahal karja kami dilapangan ini sangat berbahaya dan rawan terjadi kecelakaan yang fatal, seperti menangkap ular, tawon, juga hewan lainnya yang berbahaya apabila tidak menggunakan alat pengamanan keselamatan, itu bisa bahaya pada diri kita," Jelasnya lagi.

Dilanjut dia lagi," Karena ini sudah tugas kita selaku pelayanan untuk masyarakat mau tidak mau kita harus siap, meskipun kerja kita tidak menggunakan septi kita harus siap terjun demi keselamatan masyarakat kita,"tandasnya.

Sementara itu Damkar yang merupakan satu pintu dengan satpol PP kabupaten kepulauan Meranti, disampaikan secara langsung oleh Plt Kasatpol PP Piskot Ginting, bahwa bantuan alat penanganan septi keselamatan tersebut juga fasilitas yang ada di Damkar ditahun 2023 akan direalisasikan.

"Kalau untuk septi pengamanan keselamatan mereka kita lagi berupaya untuk masukan dianggaran tahun 2023 nanti, dan insya Allah untuk mobilnya ditahun 2023 ini kalau tidak ada kendala kita akan belikan 1 unit mobilnya," Sebut Ginting (30/12/2022).

Dilanjutkan Ginting,"Terkait untuk septi pengamanan nya untuk saat ini belum dapat di ajukan karena kondisi anggaran kita terbatas dan kalau untuk anggaran ada itu pasti kita lengkapi," Jelas dia lagi.

"Bahkan dari mereka juga ada yang mengeluh ke saya bahwa, bila mereka turun ke lapangan alat mereka tidak sangat optimal karena mereka pakai alat-alat lama semua, jadi keluhan mereka kita tampung dan akan kita laporkan sama pimpinan kita agar hal ini bisa di perhatikan," Ungkapnya.

Lanjut dia lagi,"memang menurut saya dari dulu Damkar tidak diprioritaskan, karena apabila Damkar itu kita optimalkan dengan septi dan alat tidak sedikit biayanya," pungkasnya.(Ijl)




Editor : Tis
Kategori : Meranti
Untuk saran dan pemberian informasi kepada katariau.com, silakan kontak ke email: redaksi riaumadain.com
Komentar Anda
Berita Terkait
 
 
Copyrights © 2022 All Rights Reserved by Riaumadani.com
Scroll to top