
Rumah Yatim Riau Terus Berbagi
Yundha bertempat tinggal di Jl. Adisucipto, Gg. Keluarga No. 63a RT 04 RW 02, Kel. Sidomulyo Timur, Kec. Marpoyan Damai, Kota Pekanbaru, Prov. Riau
Terbaring Puluhan Tahun, Penyakit Terus Menggerogoti Yundha Hingga Tubuhnya Semakin Mengecil
Jumat 28 Agustus 2020, 07:56 WIB

PEKANBARU, RIAUMADANI. COM - Berlangsung sudah 30 tahun, tubuh kurus Yundha hanya bisa terbaring lemah tak berdaya di atas kasurnya. Bahkan saat menginginkan sesuatu, Yundha hanya bisa menggerakkan tangannya karena untuk berbicara pun sudah tak mampu.
Keadaan warga yang ditinggal di kawasan Jl. Adisucipto, Gg. Keluarga No. 63a RT 04 RW 02, Kel. Sidomulyo Timur, Kec. Marpoyan Damai, Kota Pekanbaru, Prov. Riau tersebut mulai disadari orang tuanya sejak Yundha berumur 3 tahun.
Tatkala anak-anak seusianya sudah bisa berjalan dan berlari, Yundha justru tak mampu berbuat apapun. Dari situlah orangtuanya membawa Yundha ke dokter. Dengan gejala-gejala yang ditunjukkan kondisi tubuhnya, dokter pun mendiagnosa jika penyakit yang diderita Yundha adalah polio.
Dari hari ke hari dengan usia yang terus bertambah, namun tubuh Yundha seolah tidak tumbuh dan tampak semakin mengecil. Bahkan, pergelangan tangan dan kaki Yundha terlihat lesu dan terkulai kaku, hingga saat ini Yundha berusia 30 tahun.
Sejumlah dokter yang telah memeriksa kondisi Yundha menyebut, penyakit yang dideritanya merupakan bawaan dari lahir. Kemungkinan, penyakit tersebut disebabkan faktor kecelakaan kecil yang pernah dialami sang Ibu saat mengandung Yundha.
"Dulu ketika ibunya hamil sempat mengalami kecelakaan kecil. Beliau tersengat aliran listrik saat bekerja menjadi asisten rumah tangga. Saya juga tidak tahu apakah kejadian itu yg menyebabkan kondisi Yundha seperti ini," ucap Mustaam (65), Ayah yang telah merawat Yundha selama puluhan tahun.
Saat ini, Ibu tercintanya sudah tiada karena telah menghadap Yang Maha Kuasa sejak Yundha berusia 5 tahun. Sang Ibu diketahui meninggal karena sakit maag kronis dan diabetes. Bahkan di akhir hayatnya, kaki Ibunya tampak menjadi lembek lantaran diabetes yang dideritanya.
Selepas Ibunya meninggal, Ayahlah yang setia merawat Yundha hingga kini. Kondisinya pun serba kekurangan karena Ayahnya hanya bekerja sebagai tukang bengkel dengan penghasilan Rp 50 ribu per hari. Namun, Ayahnya tetap berupaya memenuhi kebutuhan Yundha sehari-hari dari penghasilan tersebut.
Setiap harinya, sang Ayah harus membeli dan memenuhi kebutuhan Yundha yang bisa menghabiskan 3 buah pampers. Belum lagi untuk membeli susu dan kebutuhan gizi bagi Yundha. Namun, sang Ayah tampak tetap tegar dan ikhlas dalam menjalani keadaan hidup bersama Anaknya.
"Saat dilihat kondisi tempat Yundha dan Ayahnya tidur, rumah mereka hanya bengkel dengan dinding kayu-kayu alakadarnya, dan tidur dengan satu kasur berdua. Ketika hujan angin tak jarang air masuk hingga kasur tempat mereka tidur pun basah," terang Kepala Rumah Yatim Cabang Riau, Ramdan.
Melihat kondisi tersebut, Rumah Yatim Cabang Riau pun memberikan bantuan bagi Yundha dan sang Ayah melalui program "Peduli Sesama".
#pejuangkebaikan, Selain Yundha, masih banyak saudara-saudara kita yang membutuhkan uluran tangan kita. Satu uluran tanganmu sangat berarti bagi mereka. Donasi terbaikmu bisa disalurkan melalui
Rekening Donasi :
BCA 220 139 8888
Mandiri 1720 000 384 125
An Yayasan Rumah Yatim Arrohman. (**)
Editor | : | Tis |
Kategori | : | Pekanbaru |
Untuk saran dan pemberian informasi kepada katariau.com, silakan kontak ke email: redaksi riaumadain.com
Komentar Anda
Berita Terkait
Berita Pilihan
Internasional

Minggu 07 September 2025, 20:18 WIB
Timnas Indonesia U-23 Wajib Kalahkan Korea Selatan Untuk lolos ke Putaran Final Piala Asia U-23 2025
Rabu 09 Juli 2025
PKB Gelar Puncak Harlah 23 Juli, Undang Prabowo hingga Ketum Partai
Rabu 11 Juni 2025
Arab Saudi Tegur Indonesia soal Data Kesehatan Jemaah, Kuota Haji 2026 Terancam Dipotong
Kamis 08 Mei 2025
"Jelang Kedatangan Jemaah, Petugas Siapkan Layanan di Makkah"
Politik

Rabu 27 Agustus 2025, 22:19 WIB
Kejari Rohul Tahan LA Kepsek dan R Bendahara SMAN 1 Ujung Batu
Senin 25 Agustus 2025
Silaturahmi Akbar jamaah haji Rokan Hulu tahun 2025, Bupati Anton : jadikan sebagai wadah mempererat ukhuwah islamiah
Minggu 24 Agustus 2025
Bupati Bengkalis Resmikan Gedung Futsal dan Turnamen Kenji Cup I 2025.
Sabtu 16 Agustus 2025
Camat Sungai Apit Lepaskan 32 Regu Peserta Lomba Gerak Jalan, Dalam Rangka HUT RI yang Ke-80 Tahun 2025
Nasional

Rabu 24 September 2025, 18:46 WIB
Lintas Tengah Rusak, Elemen Masyarakat Sepakat, Truck Angkutan Batu Bara Bangun Jalan Alternatif
Rabu 24 September 2025
Lintas Tengah Rusak, Elemen Masyarakat Sepakat, Truck Angkutan Batu Bara Bangun Jalan Alternatif
Rabu 24 September 2025
Siti Aisyah Anggota MPR RI Fraksi PDI-P A-164 Sosialisasi 4 Pilar di Kampung Seberang, Rengat, Inhu, Riau
Selasa 23 September 2025
Abdul Azis & Wandri Sahputra Simbolon Protes Relokasi Serta Ketidakjelasan Status Lahan
Terpopuler
01
Minggu 07 Agustus 2016, 07:47 WIB
Ribuan Personel Keamanan Diterjunkan Kawal Kirab Api PON 2016 Selama 11 Har 02
Rabu 17 September 2014, 02:20 WIB
Pemkab Pelalawan Kembangkan Pembibitan Ikan Secara Modern 03
Sabtu 25 April 2015, 04:51 WIB
10 Pejabat Kedubes Asing Dipanggil ke Nusakambangan 04
Selasa 09 Februari 2016, 01:21 WIB
LSM Laporkan Satker SNVT.Dedi dan PPK, Rukun dan Irzami Ke KPK 05
Rabu 25 Juni 2014, 05:20 WIB
Capres-Cawapres Prabowo-Hatta Klarifikasi Harta ke KPK 


Pekanbaru

Rabu 01 Oktober 2025, 23:02 WIB
Dua Pelaku Pengoplos Gas LPG Bersubsidi Dibekuk Tim Ditreskrimsus Polda Riau
Rabu 01 Oktober 2025
Dua Pelaku Pengoplos Gas LPG Bersubsidi Dibekuk Tim Ditreskrimsus Polda Riau
Rabu 01 Oktober 2025
Video Viral di Mal Pekanbaru, Dr. Jeri Klarifikasi Ungkap Fakta Pernikahannya dengan Novi
Senin 11 Agustus 2025
Peringati HUT ke-13 IWO, Muridi Susandi: Jurnalisme Bukan Hanya Tentang Berita, Tapi Senjata Perubahan