Jumat, 29 Maret 2024

Breaking News

  • Bawa Kabur Duit Desa Rp590 Juta ke Jabar, Mantan Kades Sitorajo Kari Zulhendri Ditangkap   ●   
  • Bupati Siak Alfedri Ajak Masyarakat Tingkatkan Ketakwaan melalui Gemar Berzakat   ●   
  • Plt Bupati Asmar Serahkan LKPD Tahun 2023 ke BPK RI Perwakilan Riau   ●   
  • Pemkab Meranti Peringati Nuzul Qur’an di Masjid Agung Darul Ulum Selat Panjang   ●   
  • Sekda Meranti Ajak Seluruh Pihak Serius dan Jaga Konsentrsi Laksanakan Percepatan Penurunan Stunting   ●   
Wagubri Cek Langsung Pekerjaan Pelebaran Jalan dan Jembatan Sail
Jumat 06 Desember 2019, 22:45 WIB
Wakil Gubernur Riau (Wagubri) Edy Natar Afrizal Nasution cek langsung pekerjaan pelebaran jalan dan  Jembatan Sail Jumat (6/12/19).
PEKANBARU. RIAUMADANI. COM - Wakil Gubernur Riau (Wagubri) Edy Natar Afrizal Nasution cek langsung pekerjaan pelebaran jalan dan  Jembatan Sail yang sempat terkendala karena lahan.

Kehadiran orang nomor dua di Riau itu juga didampingi Kadis Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) Dadang Eko Purwanto dan Kabid Jalan dan Jembatan Yunnan Naris.

"Pak Wagub ikut langsung mengecek di lapangan. Menanyakan sekaligus solusi penyelesaian, mengingat pekerjaan terkendala lahan," kata Yunnan, Jumat (6/12/19).

Dijelaskan Yunnan, pekerjaan pelebaran dan jembatan tersebut sudah dipastikan tak tuntas pada akhir Desember ini. Alasannya, karena pelebaran sepanjang lima meter pada kiri kanan jalan di Daerah Milik Jalan (DMJ) diklaim milik masyarakat sekitar, meski sudah dibuktikan surat tanahnya, masuk DMJ. Tapi PUPR tetap mengkedepankan pengertian kepada masyarakat.

"Masyarakat mengklaim, DMJ itu milik mereka. Surat tanahnya sudah kita tunjukan, sudah sesuai memang DMJ. Cuma bagaimana pun kita merasa tetap perlu dirundingkan bersama masyarakat. Inilah masalahnya kenapa lambat pekerjaanya selain faktor cuaca " jelas Yunan.

Namun menurut Yunnan, persoalan lahan tersebut akhirnya sudah bisa diselesaikan. Hanya saja, dengan sisa waktu pekerjaan  kurang dari satu bulan, dipastikan proyek pekerjaan pelebaran dan jembatan Sail molor dari waktu ditentukan.

"Diperkirakan akhir Desember ini baru 90 persen. Dengan alasan-alasan tadi, diberikan waktu tambahan 50 hari atau sampai Februari 2020 nanti," papar Yunnan.

Rekanan sendiri menurut Yunnan telah menyanggupi menuntaskan tambahan waktu pekerjaan tersebut. Bahkan rekanan meyakinkan, pekerjaan akan tuntas sebelum penambahan waktu 50 hari berakhir.

Adapun untuk pelebaran jembatan Sail kiri kanan masing-masing lima meter. Begitu juga untuk pelebaran jalan, sementara panjangnya 40 meter. (mcr)




Editor : Tis
Kategori : Pekanbaru
Untuk saran dan pemberian informasi kepada katariau.com, silakan kontak ke email: redaksi riaumadain.com
Komentar Anda
Berita Terkait
 
 
Copyrights © 2022 All Rights Reserved by Riaumadani.com
Scroll to top