Mohon Bantuan Para Dermawan
Dua Gadis Belia Keluarga Tak Mampu, Warga Rantau Baru Mengharapkan Uluran Tangan Dermawan
Sabtu 25 Mei 2019, 12:15 WIB
Keluarga Muklis (42) warga desa Rantau Baru butuh bantuan para Dermawan
PELALAWAN. RIAUMADANI. com - Dua orang anak gadis belia di Desa Rantau Baru, Kecamatan Pangkalan Kerinci, Kabupaten Pelalawan, Propinsi Riau, mengharapkan uluran tangan dermawan. Satu menderita bekas luka bakar, satunya lagi menderita sakit tulang punggung, sementara keduanya berasal dari kelurga kurang mampu.
Di Desa Rantau Baru pada Sabtu (25/5/19) Muklis (42) ayah korban bekas luka bakar yang didampingi ibu korban Neliza (37), berkeluh kesah kepada media ini. Diceritakan, tahun 2011 silam saat putinya Rusni Dahlia (14) masih berumur 6 tahun, suatu malam sekira pukul 02.00 Wib subuh, putrinya itu mendadak terbangun dari tidurnya. Dengan merangka Rusni menghampiri adiknya yang masih bayi karena dia kira sedang menangis.
Karena dalam keadaan baru terbangun, putrinya tersenggol lampu teplok sebagai lampu penerangan di desa itu, hingga minyak dan api lampu teplok tersebut menyambar sekujur tubuhnya. Dan tidak terelakkan, seluruh tubuhnya pun mengalami luka bakar dalam kejadian itu hingga langsung dilarikan ke rumah sakit.
Akibat luka bakar kepada anak kedua dari tiga bersaudara dari pasangan Muklis dan Neliza itu, tidak mau melanjutkan sekolah karena merasa malu. Atas luka bakar yang telah dialamanya, meninggalkan gumpalan sebesar telapak di dagunya. Kemudian pipi bagian sebelah kanannya lengket dengan pundaknya. Pangkal lengan kanannya juga lengket dibadan, sehingga sulit untuk beraktifitas.
Muklis yang sehari-seharinya bekerja sebagai nelayan itu mengaku, putrinya sudah beberapa kali dibawa berobat di rumah sakit. Terakhir dibawa berobat di RSCM di Jakarta yang dibiayai dari Jamkesmas. Di RSCM sampai dua bulan delapan hari, terpaksa meminta pulang karena tidak sanggup biaya makan minum selama menjaga putrinya di rumah sakit, keluhnya.
"Kami berharap ada dermawan yang mau melanjutkan perobatan putri kami di rumah sakit supaya kondisi fisiknya kembali seperti semula. Jangan biaya untuk perobatan, untuk biaya makan minum untuk menjaganya selama dirawat di rumah sakit tidak sanggup," tuturnya.
Ditempat yang sama Robita (53) juga warga Desa Rantau Baru, sangat mengharapkan uluran tangan dermawan. Putri bungsunya bernama Novita Herlita (14) ditimpa suatu penyakit aneh.
Robita bersama istri Marjuna (50) menceritakan bahwa sejak kelas 5 SD pada tahun 2014/2015 tulang punggung putrinya itu membengkok berbentuk hurf S. Lama-lama tulang punggungnya menonjol keluar hingga badannya semakin membungkuk.
Akibatnya putrinya selalu merasaka nyeri dibagian punggungnya. Sehingga sampai sekarang tidak bisa melanjutkan sekolah di bangku SMP karena tidak kuasa menahan sakit punggungnya. Jangankan dibawa berjalan, duduk saja terasa selalu nyeri, bahkan sering mengalami sesak nafas, keluhnya.
Dikatakan Robita yang juga berprofesi sebagai nelayan itu, sangat mengharapkan uluran tangan dermawan. Soalnya tidak memiliki uang untuk membiayai putrinya tersebut berobat.
Ketua PAC LSM Komunitas Pemantau Korupsi Nusantara Kecamatan Pangkalan Kerinci Arjulis, seluruh pihak dapat tergugah secara kemanusiaan atas hal itu. Baik perusahaan maupun kelompok atau perorangan, ada yang peduli, ujarnya berharap.
Kepada Pemerintah Daerah Kabupaten Pelalawan terutama Dinas Kesehatan dan Dinas Sosial Arjulis meminta peduli kepada dua orang warga Desa Rantau Baru yang sangat membutuhkan uluran tangan saat ini. Sebab kedua anak tersebut merupakan generasi penerus bangsa yang punya masa depan masih panjang. Maka itu Dinas Kesehatan atau Menteri Kesehatan Republik Indonesia diharapkan benar-benar peduli untuk menyelamatkan masa depan kedua anak bangsa itu, tandasnya. (Sona)
Editor | : | Tis |
Kategori | : | Pelalawan |
Untuk saran dan pemberian informasi kepada katariau.com, silakan kontak ke email: redaksi riaumadain.com
Komentar Anda
Berita Terkait
Berita Pilihan
Internasional
Jumat 26 Januari 2024, 22:52 WIB
Daftar Negara Lolos 16 Besar Piala Asia 2023, Ada Indonesia
Jumat 22 Desember 2023
Serangan Israel ke Gaza Palestina Telah Menelan Korban 20,000 Jiwa
Minggu 03 Desember 2023
Jerman Rebut Juara Piala Dunia U17 2023, Kalahkan Perancis Lewat Adu Punalti,
Sabtu 02 Desember 2023
Beberapa Menit Gencatan Senjata Usai, Militer Zionis Israel Bombardir Rumah Sakit Nasser
Politik
Kamis 28 Maret 2024, 22:44 WIB
Sekda Meranti Ajak Seluruh Pihak Serius dan Jaga Konsentrsi Laksanakan Percepatan Penurunan Stunting
Jumat 22 Maret 2024
Ketua DPRD Kepulauan Meranti Berkoordinasi ke Kementerian BUMN
Rabu 20 Maret 2024
Plt Bupati Asmar Safari Ramadan 1445H di Masjid As-Shobirin Desa Bandul Tasik Putri Puyu
Minggu 11 Februari 2024
Camat Sungai Apit Secara Resmi Tutup STQ ke-XII Tahun 2024 Tingkat Kelurahan Sungai Apit
Nasional
Kamis 28 Maret 2024, 22:36 WIB
REZITA MEYLANI YOPI, BUPATI INHU RESMIKAN SPKLU PERTAMA UNTUK MOBIL LISTRIK
Kamis 28 Maret 2024
REZITA MEYLANI YOPI, BUPATI INHU RESMIKAN SPKLU PERTAMA UNTUK MOBIL LISTRIK
Kamis 21 Maret 2024
KPU Rampung Rekapitulasi 38 Provinsi, 8 Partai Lolos Parlemen, PDIP Raih Suara Terbanyak PPP Gagal
Selasa 19 Maret 2024
Pemerintah Kaji Skema Pinjaman Lunak Pendidikan Program Kredit Mahasiswa Indonesia (KMI)
Terpopuler
01
Minggu 07 Agustus 2016, 07:47 WIB
Ribuan Personel Keamanan Diterjunkan Kawal Kirab Api PON 2016 Selama 11 Har 02
Rabu 17 September 2014, 02:20 WIB
Pemkab Pelalawan Kembangkan Pembibitan Ikan Secara Modern 03
Sabtu 25 April 2015, 04:51 WIB
10 Pejabat Kedubes Asing Dipanggil ke Nusakambangan 04
Selasa 09 Februari 2016, 01:21 WIB
LSM Laporkan Satker SNVT.Dedi dan PPK, Rukun dan Irzami Ke KPK 05
Rabu 25 Juni 2014, 05:20 WIB
Capres-Cawapres Prabowo-Hatta Klarifikasi Harta ke KPK
Pekanbaru
Jumat 15 Maret 2024, 10:14 WIB
Awal Ramadan Harga Cabai Merah di Pekanbaru Melambung Tinggi Tembus Rp120 Ribu/Kg
Jumat 15 Maret 2024
Awal Ramadan Harga Cabai Merah di Pekanbaru Melambung Tinggi Tembus Rp120 Ribu/Kg
Jumat 08 Maret 2024
PJ Gubernur Riau, SF Hariyanto Apresiasi Pelaksanaan Rapim TNI-Polri
Sabtu 02 Maret 2024
Sejumlah Ruas Jalan di Pekanbaru Akan Diambil alih Pemerintah Provinsi Riau