BENGKALIS. RIAUMADANI. com - Pemerintah Kabupaten
Bengkalis melaksanakan 13 kegiatan (proyek) Strategis APBD  tahun anggaran 2019.
Kamis, 28 Maret 2024

Breaking News

  • Anggota DPRD Meranti H. Musdar, S.Pd Menggelar Sosialisasi Tentang Perluasan Perda No 10 Tahun 2012.   ●   
  • Plt Bupati Asmar Serahkan LKPD Tahun 2023 ke BPK RI Perwakilan Riau   ●   
  • Pemkab Meranti Peringati Nuzul Qur’an di Masjid Agung Darul Ulum Selat Panjang   ●   
  • Sekda Meranti Ajak Seluruh Pihak Serius dan Jaga Konsentrsi Laksanakan Percepatan Penurunan Stunting   ●   
  • REZITA MEYLANI YOPI, BUPATI INHU RESMIKAN SPKLU PERTAMA UNTUK MOBIL LISTRIK   ●   
KEGIATAN STRATEGIS PEMKAB. BENGKALIS PROYEK APBD 2019
Pemkab Bengkalis Laksanakan 13 Proyek Strategis APBD Tahun 2019
Kamis 18 April 2019, 10:50 WIB

BENGKALIS. RIAUMADANI. com - Pemerintah Kabupaten Bengkalis melaksanakan 13 kegiatan (proyek) Strategis APBD  tahun anggaran 2019.

Penandatanganan Kontrak Kegiatan Strategis Kabupaten Bengkalis Tahun Anggaran 2019, dilaksanakan di ruang rapat kantor pekerjaan umum dan penataan ruang pada pukul 10,30 WIB. Kamis (21/2/2019).

Dalam pengarahan Kepala Dinas PUPR pekerjaan pembangunan jalan dan bangunan sebagaimana tertuang didalam kontrak tahun 2019 ini merupakan penjabaran pelaksanaan dari Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD) Kabupaten Bengkalis tahun 2016–2021.

Secara Umum Pemerintah Kabupaten Bengkalis telah menunjukkan komitmen yang tinggi dalam meningkatkan kesejahteraan masyarakat, dengan melalui berbagai program dan kegiatan yang berdampak langsung bagi kehidupan masyarakat.


 
Ket. Poto Bupati Bengkalis Amril Mukminin lakukan kunjungan kerjanya meninjau progres pelaksanaan kegiatan strategis Pemerintah Kabupaten Bengkalis di Gerbang Pesisir yaitu peningkatan Jalan Tanjung Medang menuju Jalan Desa Kadur, kamis (11/4/2019) .

Adapun proyek strategis sebanyak 13 paket beserta nilainya yaitu:

Peningkatan jalan Ketam Putih–Kelemantan Kecamatan Bengkalis nilai kontrak Rp 14.161.277.000
 
Peningkatan jalan Kelemantan–Sekodi Kecamatan Bengkalis nilai kontrak Rp 13.900.000.000
 
Peningkatan jalan Bantan Air–Bantan Rp Timur Kecamatan Bantan nilai kotrak Rp 18.657.879.000
 
Peningkatan jalan Muntai–Bantan Timur Kecamatan Bantan nilai kontrak Rp 18.979.391.000
 
Peningkatan jalan Sungai Linau–Tanjung Damai Kecamatan Bukit Batu nilai kontrak Rp 18.598.160.000
 
Peningkatan jalan Sumber Jaya–Tanjung Damai Kecamatan Bukit Batu nilai kontrak Rp 18.937.996.000
 
Peningkatan jalan Pangkalan Nyirih–Kadur Kecamatan Rupat Utara nilai kontrak Rp 28.252.996.000
 
Peningkatan jalan Tanjung Medang–Kadur Kecamatan Rupat Utara nilai kontrak Rp 18.850.479.000
 
Peningkatan jalan Tasik Serai menuju batas Kecamatan Mandau di Kecamatan Mandau nilai kontrak Rp 42.444.460.000
 
Peningkatan jalan Gajah Mada menuju batas Kecamatan Pinggir di Kecamatan Mandau nilai kontrak Rp 46.939.988.000
 
Pembangunan jalan km 11 air kulim menuju Desa Petani di Kecamatan Mandau nilai kontrak Rp 18.866.888.000
 
Pembangunan jalan Balai Raja menuju Desa Petani di Kecamatan Mandau nilai kontrak Rp 18.821.070.000
 

Ket. poto. Miniatur Duri Islamic Center (DIC)

Terkait hal tersebut Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruangan (PUPR) bersama pihak ketiga (rekanan) sudah menandantangani sejumlah kegiatan strategis dan telah dimulai pengerjaanya. 

Kepala Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) Bengkalis Hadi Prasetiyo melalaui Staf Bidang Jalan Fajar saat di temui di ruangannya, mengatakan Pemkab Bengkalis telah melakukan penandatanganan kontrak untuk bebrapa kegiatan strategis pada bulan Februari 2019 yang lalu.

“Kita telah melakukan penandatanganan kontrak kerja kegiatan strategis APBD tahun 2019 pada bulan Februari kemarin. Setelah penandantangan itu, selanjutnya rekanan langsung bekerja,” ungkap Fajar.

"Salah satunya yaitu Pembangunan Duri Islamic Center (DIC)"

Kehadiran Duri Islamic Center (DIC) yang di bangun di Jalan Siak Desa Petani, Kecamatan Bathin Solapan, bakal menjadi termegah di kawasan Pesisir Riau.

Pemancangan tiang pembangunan DIC langsung dilakukan oleh Bupati Bengkalis Amril Mukminin di Desa Petani, Kecamatan Bathin Solapan, Jumat (12/4/2019)

Acara pemancangan itu, turut disaksikan ribuan masyarakat yang datangberasal dari berbagai kalangan, mulai pelajar, organisasi agama,organisasi kemasyarakatan, organisasi pemuda, tokoh adat, paguyuban maupun masyarakat dari kecamatan Bathin Solapan dan Mandau.

Tampakhadir dalam acara Ketua TP PKK Kabupaten Bengkalis Kasmarni Amril, Sekda Bengkalis H Bustami HY, Kapolres Bengkalis Yusuf Rahmanto, Dandim 0303 Bengkalis Timmy Prasetyo, Anggota DPRD Bengkalis dan sejumlah Pejabat dilingkungan Pemkab Bengkalis.

Dalam sambutannya, Bupati Bengkalis Amril Mukminin mengatakan, pembangunan DIC ini akan menimbulkan banyak peluang investasi serta menarik investor untuk berinvestasi yang akan berimbas pada peningkatan perekonomian masyarakat sekitar.

"Sebagai bentuk implementasi pembangunan yang merata dan berkeadilan demi mewujudkan negeri yang maju dan makmur, Pemkab Bengkalis akan fokus melaksanakan kegiatan pembangunan," kata Amril

Kegiatan yang dimaksudkan adalah sarana infrastruktur dan pelayanan kepada masyarakat serta akses jalan penghubung di beberapa ruas titik pembangunan jalan melalui kegiatan strategis.

Amril menjelaskan, DIC ini nantinya merupakan bentuk dari komitmen Pemerintah Kabupaten Bengkalis untuk terus meningkatkan kegiatan keagamaan.

"Hal tersebut seperti yang tertuang dalam salah satu dari tujuh prioritas pembangunan sebagai penjabaran dari visi dan misi Kabupaten Bengkalis yakni pengembangan budaya dan agama," kata Bupati Bengkalis.

Bupati Bengkalis Amril Mukminin mengatakan pembangunan DIC ini akan menimbulkan banyak peluang investasi serta menarik investor untuk berinvestasi yang akan berimbas pada peningkatan perekonomian masyarakat sekitar.

Apabila DIC sudah selesai dibangun akan menjadi salah satu icon pusat wisata religi di Kabupaten Bengkalis dan Provinsi Riau, bahkan kawasan Sumatera.Pembangunan DIC akan menelan biaya sebesar Rp400 milyar yang berasal dari Anggaran Pendapatan Belanja Daerah (APBD) Kabupaten Bengkalis.


Ket. poto. Bupati Amril Mukminin bersama Anggota DPRD Bengkalis. H. Abi Bahrum dan Sekda Bustami. HY

Setelah hampir 17 tahun, setelah lahan dibebaskan, rencana besar untuk mewujudkan DIC akhirnya dapat direalisasi pada tahun 2019. Hal ini ditandai dengan pemancangan tiang pembangunan DIC.Sesuai rencana DIC mampu menampung 10.000, Jemaah. Selain untuk tempat beribadah, juga akan akan digunakan kegiatan keagamaan. Adapun fasilitas yang bakal tersedia di DIC, yakni bangunan masjid dilengkapi 4 menara dan menara besar.

Sementara itu Kepala Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang Hadi Prasetyo mengatakan, pembangunan DIC ini akan dilakukan secara bertahap dimulai 2019, 2020 hingga 2021 dengan menelan biaya Rp400 miliar.

Adapaun pasilitas yang ada di Duri Islamic Center adalah Plaza masjid, museum, area parkir, shofa, gedung serbaguna, kios komersial, parkir bus ,toilet umum, mini market, multimedia dan perpustakaan,sekolah terpadu, terdiri TK/Paud, Madrasah Ibtidaiyah, Tsanawiyah dan Madrasah Aliyah.Kantor pengelolan, pusat kajian Islam dan perpustakaan, guest house putra dan putri.

Kemudian, fasilitas penunjang diluar Bangunan, yakni gerbang masuk, Taman iqro/syariah, maniatur Kabah dan kolam hias, kebun dan pembibitan ikan, serta menara air.

Menurut Kepala Dinas Pekerjaan umum dan Penataan Ruang, Hadi Prasetio, pekerjaan pembangunan ini dilakukan dengan tiga tahap. Yakni, tahap pertama ini dilaksanakan oleh PT. Luxindo Putra Mandiri selama 240 hari kerja dengan biaya sebesar Rp38.41 miliar.

Adapun  dengan kegiatan awal, meliputi pekerjaan land clearing dan cut in fill pembersihan lahan, pekerjaan struktur bawah terdiri dari tiang pancang, pondasi, sloof dan kolom, tanah timbun dan pekerjaan jalan masuk menggunakan material best sepanjang ±  400 m.

Tahap kedua diperkirakan menelan biaya sebesar Rp150 miliar, yaitu penyelesaian struktur balok dan lantai, atap serta penyelesaian secara arsitektur dari bentuk bangunan masjid.Untuk tahap ketiga meliputi penyelesaian arsitektur dan kaligrafi serta fasilitas penunjang lainnya.

Bangunan DIC terdiri dari dua lantai. Lantai satu difungsikan untuk kegiatan pengelola dan fasilitas umum lainnya. Sedangkan lantai dua untuk kegiatan ibadah dan fasilitas pengajian dan ruang pengelola kecil untuk fasilitas penunjang.

"Kita juga menyediakan ruangan terbuka untuk menunjang kegiatan di luar kegiatan masjid itu sendiri dengan ketinggian Menara induk mencapai ± 99 meter," ungkap Hadi Prasetiyo

Sementara itu Anggota DPRD Bengkalis dari Partai PKS dapil Mandau, H. Abi Bahrum mengatakan, sangat mengaprisiasi kerja Pemerintah Kabupaten Bengkalis.

"Karena Islamic center adalah pusat kegiatan berbagai hal yang berhubungan dengan ajaran Islam. Sebagai pusat kegiatan agama Islam, ada banyak manfaat dari islamic center. "kata dia

Abi Bahrum menambahkan ada tiga fungsi dari Islamic Center yaitu, Tempat Berdakwah. Dengan bangunan yang luas, pusat kegiatan dakwah Islam sangatlah efektif untuk berdakwah karena bisa memuat banyak orang. Masyarakat pun bisa membentuk akhlak mulia sesuai dengan ajaran Islam dengan mengikuti kajian dan bimbingan materi di tempat tersebut. Sehingga masyarakat pun bisa membuktikan bahwa Islam itu indah.

Tempat Menimba Ilmu, Islamic center bukanlah sekadar gedung yang luas. Pusat kegiatan dakwah islam juga berisi berbagai literatur terkait agama Islam yang lengkap dalam berbagai bentuk. Dengan kelengkapan literatur seperti ini, maka gedung tersebut dapat digunakan sebagai pusat untuk menimba ilmu terkait Islam. Dengan begitu, kita bisa berdiskusi mengenai akidah, akhlak, dan juga syariat dalam Islam dan lebih memperdalam khazanah ilmu pengetahuan Islam kita.

Tempat menyelenggarakan Kegiatan Masyarakat, Pusat kegiatan Islam juga bisa digunakan sebagai tempat untuk menyelenggarakan kegiatan masyarakat yang sifatnya produktif dan positif. Dengan begitu, bukan hanya pemahaman agama secara teoritis saja yang bisa didapatkan masyarakat dari sana, tetapi juga praktik untuk menjalani kehidupan yang bermanfaat.
Kegiatan ini tidak hanya memberikan keahlian baru bagi masyarakat, tetapi juga mempererat tali silaturahim antara sesama umat Islam.

Tempat menyelenggarakan Ibadah, Fungsi ini adalah yang paling penting dari sebuah tempat dakwah Islam. Pusat dakwah Islam haruslah memiliki fasilitas ibadah yang memadai dan juga nyaman untuk beribadah. Tempat kegiatan keagamaan Islam juga harus menjadi tempat yang mampu menampung umat Islam dalam jumlah banyak untuk beribadah terutama dalam waktu-waktu tertentu seperti saat Idulfitri, Idul adha, dan juga hari-hari besar Islam lainnya.

Dengan Peletakan batu pertama ini, Insya Allah kita harapkan pembangunan DIC ini berjalan dengan baik. Tidak ada, hambatan dari awal pembangunanya hingga selesai.

“Sehingga DIC ini nantinya, dapat dinikmati masyarakat dari penjuru tanah air. Khususnya, masyarakat Kabupaten Bengkalis Provinsi Riau, jelas anggota DPRD Abi Bahrum yang juga Ketua Dewan Masjid Indonesia (DMI) Kabupaten Bengkalis

Tampak hadir dalam acara tersebut, Dandim 0303 Kabupaten Bengkalis Letkol Inf. Timmy Prasetyo, Kapolres Bengkalis AKBP. Yusup Rahmanto, Anggota DPRD Kabupaten Bengkalis Dapil Mandau-Pinggir Fransisca Sinambela, Ibra Teguh, H. Abi Bahrum, Musmulyadi,  Staf khusus Bupati Bengkalis Isa Selamat, Ketua Tim pengerak PKK Kabupaten Bengkalis ibu Kasmarni Kementrian agama Bengkalis hal ini diwakili Kasubag TU Drs.H.Carles MA, Camat Mandau, Camat Pinggir, Camat Talang Muandau, Plt Camat Bathin Solapan, Ketua LAMR Mandau dan Bathin Solapan, Lurah Kepada Desa, Ormas, dan ribuan masyarakat yang menghadiri acara INI.

Proyek srategis 2019 lainnya yang telah ditandantangani kontrak kerjanya antara KPA Dinas PUPR dengan rekanan, yakni, Pembangunan Jalan Km 11 Air Kulim menuju Desa Petani PT Sumber Artha Reksa Mulia, senilai Rp 18 .866 .888 .000,-  Peningkatan Jalan Gajah Mada menuju batas Kecamatan Pinggir, PT Razasa Karya, Rp 46. 939 .988. 000.

Pelaksanaan kegiatan strategis Pemerintah Kabupaten Bengkalis di Gerbang Pesisir yaitu peningkatan Jalan Tanjung Medang menuju Jalan Desa Kadur, Pembangunan Jalan yang dilaksanakan oleh PT. Bumi Siak Makmur dengan nilai kontrak Sebesar Rp.18.850.475.000.00,- yang bersumber dari APBD Kabupaten Bengkalis T.A 2019.

Pemerintah Kabupaten Bengkalis telah berkomitmen untuk melakukan penjagaan dan pemeliharaan pantai yang merupakan objek wisata Kabupaten Bengkalis, khususnya di Pulau Rupat.

"Kami telah mengusulkan pengamanan pantai pulau-pulau terluar termasuk Kecamatan Rupat Utara meliputi Desa Kadur, Desa Putri Sembilan, Desa Tanjung Punak dan Desa Teluk Rhu sepanjang 5,2 kilometer senilai Rp. 41,6 miliar," ujar Amril,
Kamis (11/4/2019), lalu
 
Dikatakan Amril Mukminin penjagaan pantai merupakan salah satu kewajiban Pemerintah Kabupaten Bengkalis, karena bisa menambahkan pendapatan daerah pada sektor pariwisata.

"Selain minyak dan gas yang kita andalkan, sektor pariwisata di pulau Rupat harus menjadi perhatian khusus bagi Pemerintah Daerah, karena ini adalah salah satu harapan kita dalam meningkatkan pendapatan asli daerah dan tidak terfokus pada penghasilan minyak dan gas," ujarnya. AdvetoriaL/Alif




Editor :
Kategori :
Untuk saran dan pemberian informasi kepada katariau.com, silakan kontak ke email: redaksi riaumadain.com
Komentar Anda
Berita Terkait
 
 
Copyrights © 2022 All Rights Reserved by Riaumadani.com
Scroll to top