Longsor di Tembilahan
Longsor di Tembilahan
Sekdaprov dan Kepala BPBD Riau Tinjau Lokasi Longsor di Tembilahan
Selasa 19 Juni 2018, 23:41 WIB
Sekdaprov dan Kepala BPBD Riau Tinjau Lokasi Longsor di Tembilahan
PEKANBARU. RIAUMADANI. com - Sekretaris Daerah Provinsi (Sekdaprov) Riau Ahmad Hijazi didampingi Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Riau Edwar Sanger, tinjau lokasi longsor di parit 6 Tembilahan Hulu, Kabupaten Indragiri Hilir (Inhil).
Di lokasi longsor ini, Hijazi disambut Kepala BPBD Indragiri Hilir Yuspik beserta puluhan personilnya yang masih disiagakan melakukan langkah-langkah penanggulangan bencana longsor.
Seperti diketahui, kejadian di parit 6 Tembilahan Hulu ini, satu unit rumah ikut terseret longsor serta merusak satu rumah lainnya. Jalan nasional berpondasi beton yang baru saja dibangun juga nyaris ambruk ke Sungai Indragiri.
"Pak Sekda tadi meninjau langsung lokasi longsor di parit 6 Tembilahan. Pak Sekda berharap langkah penanggulangan bisa dilakukan dengan cepat, termasuk bagaimana mencari solusi untuk keluarga yang terkena musibah," kata Edwar Sanger, Selasa (18/6/18).
Hijazi juga sempat berbincang-bincang dengan keluarga yang terkena musibah longsor. Selain menyatakan keprihatinannya, mantan Kadisperindag Kota Batam ini juga sempat memberikan motivasi terkait mengenai musibah yang mereka hadapi.
Pada kesempatan ini, Hijazi dan Edwar Sanger juga menyempatkan mengecek gudang penyimpanan peralatan dan Kantor BPBD Inhil.
Hijazi berharap, BPBD Inhil harus bisa menjadi yang terdepan dalam upaya melakukan langkah pencegahan dan penanggulangan, sesuai peran dan tugasnya.
Sementara Edwar Sanger sendiri menyatakan untuk penanganna bencana longsor yang terjadi di Parit 6 tersebut sudah sepenuhnya ditangani BPBD setempat. Meski begitu, Sanger mengaku akan berupaya berkoordinasi dengan Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) di Jakarta, untuk langkah penanganan lanjutan.
"Memang sudah diambil langkah oleh BPBD Inhil. Tapi kami akan berkordinasi dengan BNPB, kira-kira apa yang bisa dbantu. Ada dana siap pakai, jika memang masuk kategori tanggap darurat, minimal bisa membuat turap," ungkap Sanger.
Karena longsor yang terjadi pada dua hari lalu itu, tidak hanya menghancurkan satu rumah dan merusak satu unit lainya. Jalan nasional yang berbahan beton yang baru saja dibangun tersebut juga nyaris terseret longsor bersama material bangunan rumah.
"Mudah-mudahan semua ada jalannya. Karena ini juga upaya langkah pencegahan dan penanggulangan yang kita lakukan," ujar Sanger.(TIS/mcr)
Di lokasi longsor ini, Hijazi disambut Kepala BPBD Indragiri Hilir Yuspik beserta puluhan personilnya yang masih disiagakan melakukan langkah-langkah penanggulangan bencana longsor.
Seperti diketahui, kejadian di parit 6 Tembilahan Hulu ini, satu unit rumah ikut terseret longsor serta merusak satu rumah lainnya. Jalan nasional berpondasi beton yang baru saja dibangun juga nyaris ambruk ke Sungai Indragiri.
"Pak Sekda tadi meninjau langsung lokasi longsor di parit 6 Tembilahan. Pak Sekda berharap langkah penanggulangan bisa dilakukan dengan cepat, termasuk bagaimana mencari solusi untuk keluarga yang terkena musibah," kata Edwar Sanger, Selasa (18/6/18).
Hijazi juga sempat berbincang-bincang dengan keluarga yang terkena musibah longsor. Selain menyatakan keprihatinannya, mantan Kadisperindag Kota Batam ini juga sempat memberikan motivasi terkait mengenai musibah yang mereka hadapi.
Pada kesempatan ini, Hijazi dan Edwar Sanger juga menyempatkan mengecek gudang penyimpanan peralatan dan Kantor BPBD Inhil.
Hijazi berharap, BPBD Inhil harus bisa menjadi yang terdepan dalam upaya melakukan langkah pencegahan dan penanggulangan, sesuai peran dan tugasnya.
Sementara Edwar Sanger sendiri menyatakan untuk penanganna bencana longsor yang terjadi di Parit 6 tersebut sudah sepenuhnya ditangani BPBD setempat. Meski begitu, Sanger mengaku akan berupaya berkoordinasi dengan Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) di Jakarta, untuk langkah penanganan lanjutan.
"Memang sudah diambil langkah oleh BPBD Inhil. Tapi kami akan berkordinasi dengan BNPB, kira-kira apa yang bisa dbantu. Ada dana siap pakai, jika memang masuk kategori tanggap darurat, minimal bisa membuat turap," ungkap Sanger.
Karena longsor yang terjadi pada dua hari lalu itu, tidak hanya menghancurkan satu rumah dan merusak satu unit lainya. Jalan nasional yang berbahan beton yang baru saja dibangun tersebut juga nyaris terseret longsor bersama material bangunan rumah.
"Mudah-mudahan semua ada jalannya. Karena ini juga upaya langkah pencegahan dan penanggulangan yang kita lakukan," ujar Sanger.(TIS/mcr)
Editor | : | Tis |
Kategori | : | Inhil |
Untuk saran dan pemberian informasi kepada katariau.com, silakan kontak ke email: redaksi riaumadain.com
Komentar Anda
Berita Terkait
Berita Pilihan
Internasional
Jumat 26 Januari 2024, 22:52 WIB
Daftar Negara Lolos 16 Besar Piala Asia 2023, Ada Indonesia
Jumat 22 Desember 2023
Serangan Israel ke Gaza Palestina Telah Menelan Korban 20,000 Jiwa
Minggu 03 Desember 2023
Jerman Rebut Juara Piala Dunia U17 2023, Kalahkan Perancis Lewat Adu Punalti,
Sabtu 02 Desember 2023
Beberapa Menit Gencatan Senjata Usai, Militer Zionis Israel Bombardir Rumah Sakit Nasser
Politik
Rabu 17 April 2024, 07:50 WIB
MK Tegaskan Putusan Sidang Sengketa Pilpres 2024 Diumumkan 22 April
Jumat 12 April 2024
Bupati Kasmarni Langsung Gelar Open House di Wisma Daerah Sri Mahkota Bengkalis
Rabu 10 April 2024
Upika Kecamatan Sungai Apit Gelar Pawai Takbir Keliling Kota Dikuti Ratusan Masyarakat
Senin 08 April 2024
Koperasi Bunsur Pesisir Cemerlang Salurkan Pinjaman ke Dua Kepada 476 Pemilik SHM Lahan TORA
Nasional
Sabtu 20 April 2024, 09:46 WIB
Tindak Lanjuti Pelanggaran Internal, KPK Tahan 15 Tersangka Pemerasan di Rutan
Sabtu 20 April 2024
Tindak Lanjuti Pelanggaran Internal, KPK Tahan 15 Tersangka Pemerasan di Rutan
Sabtu 20 April 2024
KPK Catat 14.072 PN/WL Belum Lapor LHKPN Hingga Batas Akhir Maret 2024
Selasa 09 April 2024
Hasil Sidang Isbat: Pemerintah Tetapkan Idul Fitri 2024 Rabu 10 April
Terpopuler
01
Minggu 07 Agustus 2016, 07:47 WIB
Ribuan Personel Keamanan Diterjunkan Kawal Kirab Api PON 2016 Selama 11 Har 02
Rabu 17 September 2014, 02:20 WIB
Pemkab Pelalawan Kembangkan Pembibitan Ikan Secara Modern 03
Sabtu 25 April 2015, 04:51 WIB
10 Pejabat Kedubes Asing Dipanggil ke Nusakambangan 04
Selasa 09 Februari 2016, 01:21 WIB
LSM Laporkan Satker SNVT.Dedi dan PPK, Rukun dan Irzami Ke KPK 05
Rabu 25 Juni 2014, 05:20 WIB
Capres-Cawapres Prabowo-Hatta Klarifikasi Harta ke KPK
Pekanbaru
Senin 22 April 2024, 23:40 WIB
Terbuka Untuk Umum, DPC PKB Pekanbaru Buka Pendaftaran Calon Walikota
Senin 22 April 2024
Terbuka Untuk Umum, DPC PKB Pekanbaru Buka Pendaftaran Calon Walikota
Jumat 15 Maret 2024
Awal Ramadan Harga Cabai Merah di Pekanbaru Melambung Tinggi Tembus Rp120 Ribu/Kg
Jumat 08 Maret 2024
PJ Gubernur Riau, SF Hariyanto Apresiasi Pelaksanaan Rapim TNI-Polri