Bertemu Warga Rempang, Menteri Bahlil: Solusi Relokasi Sudah Didapatkan
RIAUMADANI. COM, BATAM – Menteri Investasi/BKPM Bahlil Lahadalia, bertemu ribuan masyarakat Pulau Rempang di Pantai Melayu, Pulau Rempang, Batam, Kepulauan Riau, Senin 18 September 2023.
Saat bertemu warga tersebut, Menteri Bahlil menjelaskan hasil diskusi dengan Ketua Kerabat Masyarakat Adat Tempatan(KERAMAT) Gerisman Achamd pada Minggu malam (17/9
Seusai melakukan pertemuan dengan warga, sekitar pukul 14.20 WIB, Menteri Bahlil dan perwakilan Warga Rempang, RT/RW melakukan rapat di Love Seafood Harris Barelang.
Dalam rapat kecil tersebut Menteri Bahlil memperlihatkan Master Plan Rempang Eco-City, dan berdikusi mencarikan solusi pergeseran Kampung Sembulang.
Setelah didapatkan titik tersebut masyarakat yang diwakilkan RT/RW, Keramat, Aliansi Pemuda Melayu, dan Menteri Investasi melakukan penandatanganan kesepakatan pergeseran titik Kampung.
“Hari ini adalah hari ini adalah yang paling berbahagia, tepatnya hari Senin, saya bersama orang tua saya Pak Gerisman Achmad (Ketua KERAMAT) dan Pak Suardi sebagai tokoh masyarakat Melayu di Rempang melakukan komunikasi intens dari kemarin, tadi malam saya Magrib di rumah beliau, dan tadi kami bertemu dengan masyarakat dengan kondisi kekeluargaan,”ungkap Menteri Bahlil usai rapat dengan perwakilan warga.
Ia mengaku melakukan diskusi yang mendalam terkait dengan hal-hal yang terjadi di beberapa hari ke belakang, khususnya tentang pergeseran masyarakat dalam rangka proses investasi yang akan dilakukan di Pulau Rempang.
“Dengan berbagai macam dinamika yang ada, namun Alhamdulliah, kami mewakili pemerintah atas perintah Bapak Presiden kepada saya untuk bertemu langsung dengan tokoh-tokoh masyarakat, saya langsung datang ke Rempang dan kami berdiskusi mencari solusi yang terbaik,”jelasnya.
Bertemu Ribuan Warga Rempang, Menteri Bahlil: Solusi Relokasi Sudah Didapatkan
Bahlil menegaskan bahwa solusi untuk pergeseran warga sudah didapatkan dengan menjaga hak-hak warga Pulau Rempang.
“Solusinya sudah kita dapatkan, dimana hak-hak rakyat tetap kita jaga, hak-hak kultural rakyat sebagai hak kesulungan juga kita hargai. Namun andaikan ada pergeseran tetap masih di wilayah Pulau Rempang kita juga sudah setujui. Ini menjadi kado terbaik untuk masyarakat Rempang, Pemerintah Pusat, Pemerintah Kota dan Provinsi dalam penyelesaian hari ini,”ujarnya.
Bahlil menambahkan, hasil kesepakatan soal pergeseran warga tersebut akan diumumkan pada Selasa besok 19 September 2023.
“Nanti saya akan umumkan, yang jelas diantara tokoh-tokoh masyarakat sudah kita sepakati, kasih kami waktu sampai besok. Tempatnya dimana besok kami akan umumkan. Tapi 95 persen sudah clear,”pungkasnya. (**)
Editor | : | Tis |
Kategori | : | Nasional |