Sabtu, 27 April 2024

Breaking News

  • Bupati Bengkalis Ajak Petani Kelola Lahan dan Pekarangan Secara Optimal   ●   
  • Truk Bermuatan Minyak Mentah Diduga Ilegal Dari Jambi Bebas Lalu Lalang di Wilkum Propinsi Riau   ●   
  • Parisman Ikhwan Alias Bang Iwan Patah Ambil Formulir Balon Walikota Pekanbaru di DPC PKB   ●   
  • Wabup Husni Merza Audiensi Bersama Ditjen Bina Perencanaan, Tata Ruang Wilayah I Kementerian ATR/BPN   ●   
  • Maju Pilkada Meranti, H.Masrul Kasmy Daftar ke PKB, PDIP dan Demokrat   ●   
Raker Komisi V DPRD RIAU
Komisi V DPRD Riau Gelar Raker Evaluasi Penanganan Pasien Covid-19 Bersama Pemprov Riau
Kamis 15 Oktober 2020, 13:03 WIB
Hardianto Wakil ketua DPRD Riau 
PEKANBARU RIAUMADANI. COM  - Rapat kerja 
Komisi V DPRD Riau dalam rangka evaluasi penanganan pasien covid 19 di Provinsi Riau bersama Pemerintah Provinsi Riau bertempat diruang Medium DPRD Riau. Rabu, (14/10/2020).

Rapat ini dipimpin Wakil Ketua DPRD Provinsi Riau, Hardianto yang dihadiri anggota Komisi V DPRD Riau yakni Soniwati, Ade Rahmat Hartati, Sulastri, Arnita Sari, Syafrudin Iput, Muhammad Aulia dan Agung Nugroho.

Hadir dalam rapat ini Forkopimda Riau, Dinas Kesehatan Provinai Riau, Ikatan Dokter Indonesia (IDI), Ikatan Dokter Anak Indonesia (IDAI), serta seluruh direktur Rumah Sakit yang ada di Pekanbaru.

Hardianto mengharapkan adanya solusi yang harus dan wajib dilakukan oleh seluruh stakeholder terkait mengingat ketersediaan ruang ICU, obat- obatan, ventilator, hingga tenaga medis terus berkurang dikarenakan tren yang masih belum turun.

Tanggapan lainnya datang dari anggota Komisi V DPRD Riau, Agung Nugroho. Menurut Agung, anggaran terkait penanganan covid19 ini tidak selalu harus berkaitan dengan Swab dan Rapid test saja, "Jika dari anggaran 200 Miliar lebih, harusnya tidak perlulah dana ini habis untuk tes swab dan rapid saja, penyerapannya terkesan sia-sia saja, kita harus mencari cara penanggulangan dan penanganan yang efektif dan efisien mengingat adanya kenaikan jumlah pasien yang terus terjadi. Kita harus punya analisa dan output yang jelas hal ini" ujar Agung 

Pemerintah Provinsi Riau melakui Sekretaris Daerah (Sekda) Yan Prana Jaya memaparkan update Per tanggal 3 Maret hingga 13 Oktober 2020 sesuai rekap data yang dimiliki tim Satgas Covid19 Riau dimana ada Spesimen 113,440 orang, Suspect 38,742 orang, Konfirmasi positif 10,338 orang.

Kadinkes Riau, Mimi Yulia Nazir di Provinsi Riau sendiri ada 48 RS rujukan dengan pembagian ruang ICU sebagai berikut.

RSUD Arifin Ahmad tersedia 50 ruang, RSUD Petala Bumi 13 ruang, RS. Awal Bros A. Yani 20 ruang, RS.A wal Bros Panam 6 ruang serta RSJ Tampan sebanyak 5 ruang.

Rapat ini juga menyepakati penambahan Ruang ICU, tentunya penyiapan ruang yang sesuai spesifikasi.(**)



Editor : Tis
Kategori : Pekanbaru
Untuk saran dan pemberian informasi kepada katariau.com, silakan kontak ke email: redaksi riaumadain.com
Komentar Anda
Berita Terkait
 
 
Copyrights © 2022 All Rights Reserved by Riaumadani.com
Scroll to top